Mohon tunggu...
riap windhu
riap windhu Mohon Tunggu... Sales - Perempuan yang suka membaca dan menulis

Menulis untuk kebaikan

Selanjutnya

Tutup

Otomotif Pilihan

Mudik Lebaran, Perilaku Pemudik, dan Keselamatan

8 Juni 2018   16:15 Diperbarui: 8 Juni 2018   16:25 1121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mudik dari wilayah Jabodetabek akan mendapai puncaknya Sabtu (9/6) , terutama meunju wilayah Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Yogyakarta. Salah satu transportasi umum adalah kereta api (dok.windhu)

Para pengguna kendaraan roda empat sebaiknya beristirahat setelah empat jam perjalanan dan pengguna roda dua setiap dua jam sekali, sebelum kembali melanjutkan perjalanan.   

Mudik Jalur Selatan 

Jalur mudik lebaran tahun 2018 tidaklah harus selalu melalui jalur pantai utara (pantura). Lintas tengah Jawa aman dilalui. Begitupun Pantai selatan Jawa, kondisinya bagus dari Banten, Jawa Barat, hingga ke Yogyakarta. Apalagi, sepanjang jalur pantai selatan bisa ditemukan 20 destinasi wisata.

Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Arie Setiadi Murwanto mengatakan, distribusi kendaraan dilakukan agar tidak menumpuk pada satu jalur saja dan bisa  menimbulkan kemacetan.

Perhatian khusus ditujukan pada jalur Jakarta-Cikampek, yang pada hari-hari biasa saja sudah sering terjadi kepadatan, apalagi pas hari mudik. Namun, Ketua pengurus harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia Tulus Abadi menekankan perlunya penyediaan fasilitas penunjang  yang tidak ditemukan di jalur-jalur alternatif, seperti petunjuk jalan dan SPBU.

 Tulus juga menyoroti tarif batas atas bus serta menghindari kecelakaan di angkutan perairan yang melebihi kapasitas penumpang.  Senada, Nugroho Ombudsman juga menyinggung penyediaan sarana di jalur selatan untuk kelancaran mudik.

Begitupun halnya dengan pengamat transportasi dari Universitas Indonesia Ellen Tangkudung. Perempuan ini menekankan keselamatan para pemudik selama musim mudik tahun 2018 dan memberikan ketegasan sanksi pada pemudik pelanggar lalu lintas.

Sementara, Ketua Presidium Pengurus Masyarakat Transportasi Indonesia Muslich Zainal Asikin menyinggung mengenai sosialisasi peserta mudik gratis dan penyediaan moda angkutan umum darat, seperti bus di stasiun kereta api, untuk mengangkut yang tidak tertampung kereta api.

Mudik lebaran memang memberikan suka cita karena bertemu keluarga. Untuk mencapai tempat tujuan, pemudik harus menjaga perilaku selama berkendara agar selamat sampai tujuan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun