Mohon tunggu...
Rian Johanes
Rian Johanes Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Pria yang menikmati hidup semanis senyum Obamma dan memiliki impian yang tingginya melebihi suara Mariah Carey @monsieurjoee

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Srikandi Kebanggaan Negri

15 Maret 2016   18:50 Diperbarui: 15 Maret 2016   19:06 60
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dunia pageant belakangan ini kian menjadi sorotan publik. Berbagai ajang kecantikan digelar, dari skala nasional maupun internasional. Sebut saja pemilihan Puteri Indonesia yang tahun ini sudah kali ke 20 digelar. Berbagai media sosialpun selalu ramai membicarakan ajang kecantikan bergengsi ini, mulai dari proses seleksi, karantina, malam puncak pemilihan Putri, hingga mengikuti keseharian para puteri, khususnya bagi tiga puteri terpilih yang nantinya akan mewakili Indonesia di ajang kecantikan tingkat dunia seperti Miss Universe, Miss International, serta Miss Supranational.

Dunia hiburan tanah airpun seolah membuka jalan lebar bagi para alumni dari ajang kecantikan tersebut untuk eksis sebagai seorang entertainer. Sebut saja beberapa nama seperti Vena Melinda, Alya Rohali, Melanie Putria, Artika Sari Devi, atau Nadine Chandrawinata yang namanya sudah tidak asing lagi di dunia hiburan tanah air. Dengan mengedepankan tiga pilar yaitu, Beauty, Brain dan Behavior, para puteri-pun seolah disulap menjadi “public figure” yang serba bisa.

Adalah Whulandary Herman, Puteri Indonesia 2013, yang juga turut mengharumkan nama Indonesia di ajang kecantikan berskala internasional beberapa waktu lalu, yang karirnya sedang berkibar. Mengawali karir sebagai seorang model, gadis yang kerap disapa uni oleh fansnya ini dulunya bertekad untuk hijrah ke Jakarta guna meniti karir serta mengembangkan bakat dan kemampuannya di Ibukota. Dengan kegigihannya, akhirnya dara cantik ini kerap berlenggak lenggok di atas catwalk dalam berbagai fashion event serta berhasil menjuarai berbagai kompetisi di dunia modeling berskala internasional beberapa kali.

Merasa belum puas, Whulandary akhirnya memutuskan untuk mengikuti salah satu ajang beauty pageant yaitu Pemilihan Puteri Indonesia pada tahun 2013 sebagai perwakilan dari provinsi Sumatera Barat. Tidak tanggung-tanggung, Whulan pun mengaku bahwa dirinya membutuhkan waktu 3 tahun untuk berlaga dalam kompetisi tersebut karena dia sangat berambisi untuk bisa memenangkan mahkota Puteri Indonesia. Perjuangannya pun berhasil mejadi seorang Puteri Indonesia yang juga mengantarkannya pada pemilihan Miss Universe yang digelar di Moscow, Russia dan berhasil menyabet TOP 16, runner up ketiga dalam The Best National Costume, serta terbaik kedua dalam pelelangan cendera mata senilai 8000 USD.

Dara asal Pariaman inipun namanya perlahan mulai dikenal. Iapun mencoba kemampuannya sebagai seorang presenter di sebuah infotainment di salah satu stasiun TV swasta serta membintangi beberapa film layar lebar bersanding dengan aktor dan aktris kawakan Tanah Air seperti Ikang Fawzi, Jajang C. Noer, serta Ayu Diah Pasha. Gadis penyayang binatang inipun juga menjadi duta berbagai brand ternama serta aktif mengikuti kegiatan-kegiatan sosial.

Di tengah-tengah kesibukannya, Whulan selalu berusaha menyisakan waktu dengan para fansnya yang tergabung dalam sebuah komunitas “Whulanesia” di berbagai kegiatan. Gadis yang mengaku tomboy ini  kerap mengundang para fansnya untuk makan-makan, hangout, hingga karaoke bersama. Tidak sedikit kegiatannya bersama para fans diunggah ke akun sosial medianya seperti Instagram dan Facebook. Itu sebabnya banyak yang mengagumi sosok Whulandary Herman Karena keramahannya serta tidak jaim. Dengan segudang prestasi yang telah ia raih, tidak jarang netizen menjulukinya sebagai salah satu Srikandi kebanggaan negri.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun