Mohon tunggu...
YUSRIANA SIREGAR PAHU
YUSRIANA SIREGAR PAHU Mohon Tunggu... Guru - GURU BAHASA INDONESIA DI MTSN KOTA PADANG PANJANG

Nama : Yusriana, S.Pd, Lahir: Sontang Lama, Pasaman. pada Minggu, 25 Mei 1975, beragama Islam. S1-FKIP UMSB. Hobi: Menulis, membaca, menyanyi, baca puisi, dan memasak.Kategori tulisan paling disukai artikel edukasi, cerpen, puisi, dan Topik Pilihan Kompasiana.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Bila Ingin Menjadi Guru yang Lebih Baik, Ucapkan Selamat Tinggal pada 6 Kebiasaan Ini!

23 Oktober 2024   17:32 Diperbarui: 24 Oktober 2024   09:57 177
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi anak-anak belajar di kelas (Purestock via Kompas.com)

Bila Ingin Menjadi Guru yang Lebih Baik, Ucapkan Selamat Tinggal pada 6 Kebiasaan Ini

Sebagai guru, mengembangkan kemampuan mengajar bukan hanya tentang penguasaan materi pada siswa. Tetapi juga bagaimana membangun hubungan yang positif dan mendukung siswa. Ada 6 kebiasaan yang perlu kita beri ucapan selamat tinggal.

Ya, untuk menjadi guru yang lebih baik, ucapkan selamat tinggal pada enam kebiasaan ini. Yang perlu dihindari guru berikut lengkap dengan contoh untuk memperjelasnya:

1. Segera Tinggalkan Kebiasaan Mengabaikan Pendapat Siswa

Mengabaikan pandangan dan pendapat siswa bisa membuat mereka merasa tidak dihargai dan mengurangi kepercayaan diri mereka. Ketika siswa mengajukan pendapat atau pertanyaan, kita langsung menolaknya tanpa mendengarkannya penuh.

Ini bisa menghilangkan minat siswa untuk berpartisipasi di kelas. Saatnya kita dengarkan setiap pendapat siswa dan berikan tanggapan yang positif meskipun pendapat mereka kurang tepat.

Ucapkanlah, "Pendapat yang bagus, Nak, tapi mari kita telaah lebih jauh dulu, ya!" sehingga mereka merasa didengar dan didukung.

2. Segera Tinggalkan Kebiasaan Mengandalkan Metode Lama

Menggunakan metode yang sama terus-menerus, seperti ceramah tanpa variasi, bisa membuat siswa bosan dan pasif. Kita selalu menggunakan ceramah tanpa melibatkan siswa dalam diskusi atau aktivitas. Mereka akan bosan dan mengantuk.

Coba beralih ke pembelajaran berbasis proyek atau diskusi kelompok. Misalnya, ajak siswa untuk bekerja dalam kelompok kecil untuk menyelesaikan masalah nyata yang berkaitan dengan materi sehingga mereka bisa belajar secara aktif. Mereka bisa bersosialisasi dengan teman satu kelompoknya.

3. Segera Tinggalkan Kebiasaan Menghindari Penggunaan Teknologi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun