Hari ini saya mengganti foto profil saya dengan warna cerah pij atau kemerah-merahan. Biasanya berwarna kuning. Berdua dengan anak gadis saya yang sekarang duduk di kelas 6 MI/SD.
Karena sesuatu hal berikut dan sesuai anjuran admin pasang foto asli pribadi maka sayapun mengganti foto tersebut. Foto ini, foto terbaru saya.
Saat membawakan acara di gedung ISI Kota Padang Panjang sekaitan acara maraton Muqayyam di Islamic Centere dan Wisuda Tahfizh Al Quran murid saya kelas 9 sejak 17 November 2022 hingga 17 Desember 2022.
Ternyata imbauan itu benar. Bahwa foto menunjukkan identitas Bapakkah atau Ibukah kita. Saya sudah 4 kali dipanggil Pak atau Bapak oleh 4 kompasianer di kolom komentar konten kompasiana saya. Makanya krusial mengganti foto profil. Maaf ya min atas ketidakpatuhanku.
Nama profil saya juga, saya tambah BUNDA pada ujung profil nama saya. Biasanya YUSRIANA SIREGAR PAHU saja. Sekarang menjadi YUSRIANA SIREGAR PAHU (BUNDA).
Konon saya punya teman Yus di Jakarta, dia laki-laki. Kuliah di UMJ dulu IKIP Muhammadiyah Jakarta. Katanya nama Yus ini di Jakarta dan Jawa, cowok. Benarkah?
Mungkin pengaruh latar belakang daerah itulah 4 kompasianer ini memanggil saya Pak. He he he. Untuk daerah Sumatera apalagi Sumatera Barat dan Aceh sangat familiar jika Yus dan Jus adalah cewek.
Malah di Sumbar sering dipelesetkan menjadi Yuih dan Juih. Yusriana dan Jusriana diperuntukkan untuk nama cewek atau gadis. Apalagi ada suku kata Ana. Dimana-mana Ana itu cewek. Termasuk di telenovela.Â
Bukan maksud promosi ya min, cuma saya hari ini merasa perlu berinovasi terhadap nama profil saya dan foto profil. He he he. Duh serasa mau menangis, min.