Hobby jika positif tentu menguntungkan, menyenangkan, dan membuat suami maupun istri, adik, kakak, dan calon mertua, calon, istri senyum bahagia dan bangga.
Misalnya Anda punya putri yang hobby menanam bunga. Tentu laman depan, teras kiri dan kanan dipenuhi bunga terawat nan mekar menebar pesona warna-warni. Kupu-kupu pun akan beterbangan riang di kuncup bunga-bunga itu.
Demikian juga jika putra Anda memiliki hobby bebersih dan berdandan. Ada tak sih anak cowok suka bebersih dan dandan? Ada tapi dalam jumlah langka. Cowok ini biasanya ada dalam 1:10 atau 1:20. Biasanya ini cowok cerdas dan perfeck.Â
Ia pantang melihat motor, mobil, atau barang pribadinya kotor. Ia rela berbasah-basah bermain air dan mengeluarkan uang jajan demi motor, mobil, dan barang pribadinya kinclong bersinar.
Rutinlah ia sekali tiga hari ke tempat pencucian mobil, motor, dan loundry. Ia pun rajin ke bengkel dan salon mobil untuk membeli aksesoris. Berapa pun harga aksesoris bakal ditebus. Maka tampillah motor, mobil, dan dirinya dalam nuansa keren dan borju.
Anda tentu senang punya putra dan putri demikian? Meski rada kesal karena berjam-jam menghabiskan waktu di taman untuk si putri dan di bengkel untuk si putra. Tapi asyik dong, ketika mau make mobil atau motor udah kinclong dan pulang ke rumah menatap taman indah mewangi.
Nah, di Sumatera Barat putri hobby berbunga ria itu kita sebut Pa-Bungo dan Putra suka berdandan itu disebut Pa-Dandan. Pemberian imbuhan suku tertentu. Pa- menunjukkan batasan suka berat atau kebiasaan berat. Maniak.
Nah, apa jadinya jika suami dan putra Anda punya hobby positif tapi dipandang negatif dan justeru harus dihindari jika bertemu dengan mereka berhobby berikut.
1. Paburu
Ini sebutan untuk laki-laki yang suka berburu. Paburu anatara hobby dan tradisi. Peburu ini tak kenal waktu untuk berburu hingga kadang lupa kewajiban untuk keluarga istri dan anak.