Kamu bisa diandalkan untuk menyelamatkan viewers pada hari ini karena mataku sulit sekali diajak bicara dan menulis tulisan berat yang berisi kalimat-kalimat dalam jerat-jerat paragraf dan bacaan.
Kamu handalanku meyapa viewers saat membalas jasa evaluasi pikiran dan perasaanku yang menilai jerih payah viewers menebar informasi kaya manfaat, sejuta inspirasi, beribu hiburan, bergaya menarik, bahkan aktual dan dinilai hot oleh viewers.
Handalanku selalu kamu ketika mata ini merasa panas seperti air mendidih yang menguap mengalir bak anak sungai tanpa bisa dibendung irigasi cinta dan nasihat karena iba hati saat tangan dan kaki tak bisa kompak dengan asa, cinta, rasa, apalagi harapan logika yang meronta dilepas.
Kaulah puisi handalan jiwa yang butuh pelepasan air mata, kata meronta, dan teriak kenisbahan antara bahagia dan sengsara yang membingungkan mata yang panas, hati yang berair, dan jiwa kerontang karena hasil tak sesuai harapan hati.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
