Kurang lebih satu bulan lagi, bulan suci Ramadhan datang kembali. Tentu, ini adalah momen yang ditunggu-tunggu oleh seluruh umat muslim di dunia sebagai ajang untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan. Dari yang saya amati, bulan Ramadhan selalu identik dengan ragam kuliner yang menjamur, mulai dari jajan pasar hingga makanan berat. Jajanan menggiurkan ini seringkali sudah tertata manis di atas meja makan. Namun sadarkah jika tak semua makanan ini sehat? Lalu, Bagaimana mengatasinya?
Di zaman sekarang, membelanjakan uang untuk kulineran memang terasa mudah. Memang benar, makanan itu kan sumber utama tubuh untuk melancarkan proses metabolisme sehingga aktivitas kita lancar dan tetap bugar. Masalahnya, tak semua makanan yang dimasukkan ke tubuh kita itu sehat. Parahnya lagi, masyarakat sering tidak menyadari ini, kecuali saat tubuh mulai terganggu atau mengalami penurunan kesehatan.
Untuk mewujudkan tubuh yang sehat, tentu kita harus pandai-pandai memilih bahan makanan yang sehat sebelum masuk ke perut. Satu yang harus diingat---bahwa yang enak itu belum tentu sehat dan yang sehat pun belum tentu enak :D Nah loh, pusing kan? Hihihi... Saya pun menyadari, es krim itu memang terasa lebih nikmat dari wedang jahe. Padahal dari segi kesehatan, bisa sebaliknya.
Sadari Hasil Alam yang Kaya Nutrisi
Nah, bahan-bahan makanan sehat tentu bisa kita peroleh dari alam. Alam sudah menyediakan semua, kita tinggal mengolah dan menikmatinya. Seiring dengan perkembangan zaman, ada beberapa hasil alam dengan kualitas nutrisi tinggi yang kini telah dikemas sedemikian ciamik agar dapat dinikmati oleh banyak orang di seluruh dunia. 'Medjool Dates' salah satunya.
Saya pun sempat icip beberapa biji. Memang benar, saat digigit, buahnya terasa lembut dan manisnya juga pas (tidak berlebihan). Banyaknya zat gizi yang terkandung didalamnya membuat kurma ini populer sebagai makanan yang kaya akan serat serta berperan pula sebagai sumber energi.
Selain kurma, ada pula bahan sehat lainnya, yaitu kismis, yang saya kenal dengan brand 'sun-maid raisinis'. Bahan yang biasa dimanfaatkan untuk menambah citarasa aneka kue ini mulai bersahabat dengan lidah saya sejak saya meneteng buah tangan sepulang dari acara 'oleh-oleh awards' yang diselenggarakan oleh U.S. Ingredients.
Mengolah Camilan Sehat untuk Ramadhan
Dalam rangka memanfaatkan hasil alam agar lebih mudah dirasakan manfaatnya oleh banyak orang, beberapa waktu lalu diadakanlah Kompetisi Oleh-oleh" with U.S. Ingredients, dimana pesertanya adalah para pelaku UMKM dan pengusaha bakery yang ditantang untuk asah kreativitas. Apa yang harus mereka lakukan? Ya, mereka ditantang untuk membuat makanan khas Indonesia yang unik dan menyehatkan dari bahan-bahan berkualitas, seperti, kismis, kentang dan kacang dari Amerika.