Mungkin ini pesan saya sebelum masa uji keimanan yang dahsyat tiba.
Polemik Al-Zaytun yang mengobrak-abrik syariat islam dengan bidah, adalah gerbang pembuka ... bahwa dajjal kecil (para penyihir) dengan pesona sihirnya kelak akan segera hadir untuk memberikan pengaruhnya agar Umat Islam yang beriman dan bertakwa digoncang dengan ujian iman dan takwa.
Jajaran Pemerintah Negeri ini saja sampai menyorot polemik diatas dengan sangat serius.
Artinya kedatangan tanda-tanda kiamat perihal datangnya Dajjal Kecil dengan kekuatan magisnya yang cukup kuat, mulai ingin menyerang keyakinan-keyakinan umat beragama saat ini, agar tunduk dalam kuasa Iblis semakin mendekat.
Indikasinya banyak komik-komik dengan tema utama yang mendiskreditkan agama dan meninggikan derajat Iblis, seperti yang ada di berbagai platform penyedia komik online. Ini merupakan pertanda bahwa budaya negara dengan kreator komik tersebut, menegaskan keberpihakannya kepada Iblis (dengan menjadikan Iblis sebagai protagonis dalam jalan cerita komik tersebut) dan memerangi agama-agama berketuhanan yang ada di dunia yang tergambar dari penggambaran agama melalui komik tersebut.
Saat para Wali Allah sukses menegaskan kemenangan atas Syariat Islam diatas bumi ini dari pengaruh Dajjal Kecil. Disaat itu pula Dajjal yang sesungguhnya mulai keluar dari persembunyiannya.
Rahasia dari timeline Al-Zaytun -> Dajjal Kecil -> Al-Masih Ad-Dajjal adalah agar manusia celaka saat matahari terbit dari arah sebaliknya, artinya saat pintu taubat ditutup, siapa yang tidak teguh dalam Syariat Islam dan keimanan yang hak, ia termasuk orang paling merugi dunia akhirat, karena bencana Yajuj dan Majuj mulai siap menerkam.
Saya rasa tulisan ini penutup karya saya di "K", jika tidak ada urgensi lainnya untuk kepentingan masyarakat yakni keselamatan dunia dan akhirat.
Perihal keyakinan pribadi, itu tanggung jawab diri sendiri kepada Tuhan Yang Maha Memiliki diri anda. Tugas saya hanya menyampaikan tanda-tanda yang sudah terjadi dan nampak, dan hanya mengulas kembali nubuat Akhir Zaman yang pernah disampaikan Nabi Muhammad SAW 15 Abad silam.
Bijaklah untuk hidup anda, menyangkal atau menyadari itu semua berdasarkan kisah hidup anda yang sudah tertulis pada diri anda masing-masing. Dan tiap-tiap manusia akan berkumpul dengan golongannya sendiri sesuai amalan perbuatannya.