Kita sejatinya wajib berterima kasih kepada orang-orang Baik. Karena melalui kebaikannya yang tidak pernah terputus, Malaikat masih rela menaungi dan memelihara kehidupan muka Bumi.
Kiamat tidak akan terjadi, selama masih ada orang-orang baik di muka bumi. Mereka yang memiliki nurani yang bersih, dari segala penyakit hati, menjadikan malaikat cinta akan kebaikan orang-orang yang diridai Allah tersebut.
Jangan harap jika orang-orang jahat menguasai muka bumi... sesungguhnya kehancuran alam akan menerpa mereka semua, disebabkan lenyapnya pemeliharaan para Malaikat Allah.
Sebagaimana Al-Hadits mengungkapkan:
Allah Maha Perencana skenario terbaik. Seluruh orang yang memiliki keimanan pada Allah dalam hatinya, niscaya ia terselamatkan dari hari kehancuran muka bumi melalui peristiwa yang dijelaskan keterangan diatas. Karena yang tersisa saat itu (di muka bumi) adalah orang-orang yang perangainya paling jahat dan buruk dari semua generasi yang tersisa.
Akibatnya Malaikat pemelihara Bumi memalingkan muka dari kehidupan bumi, karena kehidupan bumi dipenuhi oleh kejahatan demi kejahatan. Dan sesuai hukum alam, jika sudah tidak ada lagi kebaikan tersisa di muka bumi... maka kehancuran muka bumi (kiamat) benar-benar terjadi. Sehingga tidak lagi berlaku siklus kelahiran dan kematian (punarbhava) bagi yang meyakininya... semua roh yang pernah hidup di muka bumi... diminta pertanggungjawabannya dihadapan Allah, dan amat keras siksa bagi orang-orang mengingkari hari yang dijanjikan ini.
Cimahi, 16 April 2023.
Aa Rian untuk Kompasiana dan warganya.
