Hai sahabat Pembaca!
Saya ingin membagikan tulisan tentang balasan dari kedurhakaan terhadap Raja Manusia Pilihan Tuhan dalam sudut pandang 2 Agama. Bagaimana? Tertarik untuk menyimaknya?
Ilmu tentang 8 Tingkatan Neraka sejatinya sudah banyak dibahas, namun perlu kita ketahui ada alasan Allah menempatkan manusia kedalam neraka-Nya. Sila sahabat search di google tentang 8 Tingkatan Neraka, pasti banyak media Nasional yang membahasnya secara rinci disertai keterangan penguat dari Al-Qur'an.
Neraka bagi orang-orang yang durhaka kepada Raja Manusia
Dalam ajaran Hindu sendiri, Umat Hindu begitu memuliakan kedudukan Arjuna sebagai sahabat dari Sri Krsna. Arjuna merupakan Inkarnasi dari Nara, sementara Sri Krsna pun dahulu menjelma menjadi Narayana pasangan adik kakak surgawi dan rohani antara Nara sebagai perwujudan Manusia paling Purba, dan Narayana perwujudan Dewa Wisnu berlengan empat yang paling utama. Dalam ajaran nenek moyang leluhur nusantara meyakini akan kedatangan Arjuna yang kedua kalinya, yang menguatkan potensi kemanusiaan di muka bumi. Seperti Prabhu Sri Rama dengan potensi Kebaikan paripurna dan Keinginan luhur di zaman Tretayuga, sementara Arjuna di zaman Premayuga atau Kalasuba, yang menyempurnakan potensi Kebaikan Paripurna, Keinginan Luhur dan Pencerahan Akal dari tiga sifat alam (Sattvam, Rajas, dan Tamas) untuk seluruh manusia yang selamat dari fitnah (ujian) sortir kemanusiaan menyambut era Premayuga atau Kalasuba.
Umat Hindu memberikan penjelasan melalui channel Youtube Hindu Times dalam konten berjudul SIAPAKAH SESUNGGUHNYA ARJUNA? Menjelaskan tentang Kemuliaan Arjuna sebagai Pahlawan Perang Mahabharata yang sejajar dengan orang suci (saleh) dengan jiwa ksatria lagi religius, menegaskan bahwa Kehidupan Neraka dalam jangka waktu sangat lama (mendekati kekal) bagi orang-orang yang mendurhakai Penyelamatan Arjuna yang dianggap sebagai kesalahan terberat terhadap orang suci seperti Arjuna yang dicintai Tuhan. Hanya yang bersangkutan (orang suci tersebut) yang dapat mengampuni kesalahan terberat tersebut.
Bagi kami hal tersebut termasuk kedatangan Arjuna yang kedua kalinya sebagai Kesatria Pinanditha Sinisihan Wahyu yang menyelamatkan Bangsa Indonesia dari kemelut krisis. Karena kelak Inkarnasi Arjuna yang kedua kalinya kelak menduduki tahta tertinggi di Bumi Nusantara sebagai Raja (Pemimpin) Bumi Nusantara di zaman tersebut.
Sementara dalam Ajaran Islam, Allah dikenal sebagai Raja Manusia dalam surah An-Nas. Dan Allah sangat murka kepada orang-orang yang:
- Orang beriman yang mengerjakan maksiat senantiasa hingga belum sempat bertobat (Al-Hijr ayat 43-44)
- Orang-orang yang mendustakan Ayat-Ayat Allah (Al-Qur'an) yang memberikan pernyataan bahwa Al-Qur'an adalah kebohongan (Q.S. al-Lail ayat 14–16)
- Meninggalkan salat dengan sengaja dan pun yang lalai terhadap salat dan orang-orang yang tidak menyantuni orang miskin (Q.S Al-Muddatsir ayat 42–46)
- Orang-orang yang mendustakan hari Pembalasan (Kiamat) dan pembawa peringatan dari Allah (Al-Mulk ayat 5)
- Orang-orang yang senang membicarakan keburukan sesamanya dengan maksud jahat atau disebut mengumpat (Al-Humazah ayat 1–3)
- Dan Orang-orang munafik yang mati nuraninya dan orang-orang munafik yang berupaya makar merusak citra Islam baik secara sadar maupun tidak sadar. (An-Nisa ayat 145)
Dari golongan manusia yang Allah murkai diatas, Allah tempatkan kedalam 8 Tingkatan Neraka berdasarkan kualitas murka yang diterima mereka dari Allah Azza wa Jalla.
Kedatangan Arjuna atau/dan Isa yang kedua kalinya
