Hai sahabat Pembaca!
Apakah sahabat mengalami perjalanan panjang tahapan spiritual sepanjang masa?
Kami mengalaminya. Pelbagai suasana megah perjalanan itu, mencipta keyakinan kuat kami pada Ajaran yang kami anut (Islam) dari semenjak lahir ke alam dunia.
Melintasi Ajaran Hindu
Kami terkesima dengan kata Tat Tvam Asi, yang bermakna aku adalah kamu, kamu adalah aku. Kami memaknainya bahwa kita dan sesama adalah cerminan diri. Kalau aku melihat sisi baik sesamaku, maka aku baik pula dimata sesama. Namun jika aku melihat sisi lainnya, demikian pula apa yang dipandang sesama terhadap kita.
Kemudian kami mempelajari Veda diantaranya Bhagavad Gita, Srimad Bhagavatam, Garuda Purana, Bhavishya Purana, Kalki Purana, dan beberapa lainnya yang kami baca, sehingga kami mengetahui akan rahasia kosmis juga hukum yang mengatur Alam Semesta, Pengetahuan tentang Potensi Kemahakuasaan Tuhan, Pengetahuan tentang Ruh, Pengetahuan tentang Kala/Waktu dan Zaman, juga Pengetahuan tentang Reinkarnasi/Purnabhava dan Karma.
Kami dipertemukan dengan komunitas Kesadaran Krsna dan mengetahui ajaran Bhakti melalui petunjuk seorang guru sekaligus dosen kami di kampus. Kami meraih kesembuhan pikiran dan kesadaran berketuhanan secara bertahap setelah menerima dan mendawamkan Maha Mantra Hare Krsna (yang berbunyi Hare Krsna Hare Krsna, Krsna Krsna Hare Hare, Hare Rama Hare Rama, Rama Rama Hare Hare) sembari bertirakat menjadi seorang vegetarian agar tetap terjaga eling dalam sifat kebaikan.
Melintasi Ajaran Kristen
Kami yakin dan mengimani Isa as yang turun kedua kalinya, dan mengetahui perjalanan panjang Isa as pada kedatangan pertama melalui Al-Kitab, Al-Qur'an bahkan Veda Bhavishya Purana menjelaskan kedatangan Isa yang pertama. Meyakini Isa as. sebagai juru selamat di muka bumi saat kedatangan yang kedua, dari kedatangan Ad-Dajjal juga kerusakan yang ditimbulkan Ya'juj dan Ma'juj.
Selain itu dengan mempelajari kisah para Nabi dalam Al-Kitab melalui arahan seorang Guru kami semasa sekolah yang juga seorang pendeta yang taat. Kami mengetahui rinci kisah para Nabi seperti Yusuf as. dan Daud as. sehingga kami makin mengenal karakteristik mulia para Nabi Allah.
Kami makin kagum dengan Ajaran ini memiliki banyak kemiripan, bahwa manusia adalah bentuk Citra Tuhan, sebagaimana tertulis dalam Al-Qur'an surah An-Nas yang berbunyi Malikinnas, bahwa Allah adalah Raja Manusia, maka Allah lah sang pemimpin umat Manusia di kehidupan yang kekal dalam Kerajaannya yang meliputi langit dan bumi.
Kami pernah dipertemukan dengan sebuah platform spiritual Kristiani di Negeri Paman Sam. Penggagas komunitas itu adalah David Karchere, Kami mempelajari gagasan spiritual Christ Consciousness dari beliau bersama anggota komunitas selama beberapa bulan, hingga akhirnya kami hijrah dan dipertemukan dengan platform beyond blogging ini.
Dengan demikian rasa kasih kami terhadap perbedaan, menjadikan kami penuh harapan agar senantiasa dalam keadaan damai nan rukun penuh kasih dengan seluruh pemeluk keyakinan beragama.
Memegang teguh Ajaran Islam
