Mohon tunggu...
INDRIAN SAFKA FAUZI (Aa Rian)
INDRIAN SAFKA FAUZI (Aa Rian) Mohon Tunggu... Penulis - Sang pemerhati abadi. Pemimpin bagi dirinya sendiri.

Hamba Allah dan Umat Muhammad Saw. 🌏 Semakin besar harapan kepada Allah melebihi harapan kepada makhluk-Nya, semakin besar pula potensi dan kekuatan yang kita miliki 🌏 Link Akun Pertama: https://www.kompasiana.com/integrityrian 🌏 Surel: indsafka@gmail.com 🌏

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Keberuntungan dan Kemujuran Hidup Bersama Orang-orang Beriman Lagi Shaleh

22 Januari 2023   04:00 Diperbarui: 22 Januari 2023   06:25 348
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Anak Shaleh (kumparan.com)

Hai sahabat Pembaca!

Sebagaimana bunyi surah Al Ashr dalam Al-Quran menerangkan, sesungguhnya orang-orang beriman dan beramal shaleh berada dalam keberuntungan dan kemujuran hidup yang nyata. Segala hidupnya terpenuhi baik kebutuhan dan keinginannya yang luhur, sehingga apabila ia bercita-cita menjadi seorang yang berpengaruh dapat memberikan banyak manfaat bagi kehidupan, niscaya Allah kabulkan sesegera mungkin sesuai kadar keimanan dan keshalehannya.

Orang beriman lagi Shaleh senantiasa berada dalam perlindungan Allah dan Malaikat-Nya selama ia menjaga keimanan dan keshalehannya.

Yang mencirikan seorang tersebut beriman lagi shaleh sebagaimana termaktub dalam Kitab Suci Umat Beragama (termasuk Al-Quran) adalah diantaranya:

  • Taat beragama dan aturan hukum yang berlaku.
  • Taat dan berbakti kepada kedua orang tua yang masih hidup, dan selalu mendoakan keselamatan akhirat keduanya bilamana telah wafat.
  • Menjaga kebersihan diri.
  • Bebas dari iri dan kedengkian.
  • Bebas dari amarah berlandaskan kebencian agar yang dibenci berputus asa.
  • Selalu mengharapkan keselamatan, kesejahteraan, dan kebahagiaan seluruh makhluk.
  • Tidak mencari-cari dan gemar dalam memata-matai kejelekan sesamanya yang beriman dan bertakwa.
  • Pandai bergaul dan penuh kerendahan hati menerima siapapun dan mampu beradaptasi dengan siapapun.
  • Selalu melihat kebaikan yang ada pada diri sesamanya.
  • Menghindari perkataan tiada berguna dan sia-sia.
  • Memelihara kemaluannya dari zina.
  • Khusyuk dalam sembahyangnya.
  • Senantiasa mengingat nama suci Tuhan dalam keadaan apapun, dimanapun dan kapanpun.
  • Tidak mudah terpengaruh dan termakan oleh berita hoaks dan ujaran kebencian.
  • Senang menderma yang dimilikinya dan dikuasai (baik harta maupun ilmu pengetahuan) secara ikhlas.
  • Tulus dalam melayani sesama.
  • Sabar, Kuat dan Ikhlas menerima setiap keadaan.
  • Selalu berbuat sarat kebermanfaatan baik bagi diri sendiri, yang hidup dan kehidupan.
  • Tegas dan keras dalam menghadapi kemungkaran dan lembut dalam berkebaikan.
  • Berupaya memberikan pencerahan hidup bagi sesamanya.
  • Dan sifat-sifat mulia lainnya.

Apakah diri saya berkualifikasi sebagai orang beriman lagi shaleh seperti ciri diatas dengan lengkap?

Jawaban ada dalam nurani sang diri.

Tertanda.
Aa Rian (Indrian Safka Fauzi)
Cimahi, 22 Januari 2023.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun