Akibat dari Hukuman Ilahi tersebut, para pendengki terjebak dengan pemikiran-pemikiran yang membinasakan dirinya sendiri, putus asa dan kekecewaan menghantui dirinya, selama ia tidak bertaubat dan memohon ampun kepada Allah, dan bersedia menjadi hambaNya yang taat mengabdi. Namun kebanyakan dari mereka merasa gengsi untuk meminta maaf kepada hamba Allah yang shaleh, sehingga kebinasaan dan kehancuran bagi diri mereka yang dengki semakin menerkam hidupnya.
Alangkah meruginya orang-orang jahat yang memerangi Hamba Allah yang shaleh, selain kerugian hidup di alam dunia, merekapun kelak merasakan ngerinya hari yang dijanjikan Allah.
Ciri hamba Allah yang shaleh mudah diketahui oleh sesamanya yang memiliki sifat keshalehan, sementara diluar itu kebanyakan tertipu daya dengan sangkaan-sangkaan yang keji, disebabkan mereka semua selalu memuaskan hawa nafsunya hingga mata hatinya benar-benar buta melihat kebenaran dari sisi Allah akan sifat-sifat yang dicintaiNya atas hamba-hambaNya yang shaleh.
Oleh karena itu jagalah sikap dengan siapapun dan saat kapanpun dimanapun, karena jika kita ada maksud buruk kepada seseorang, yang ternyata seorang tersebut adalah hamba Allah yang shaleh. Maka bersiaplah dengan hukuman Allah yang pedih.
Tertanda.
Aa Rian (Indrian Safka Fauzi)
Cimahi, 8 Januari 2023.
Aa Rian untuk Kompasiana.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H