Mohon tunggu...
Ria Mi
Ria Mi Mohon Tunggu... Guru - Menulis memotivasi diri

Guru

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kartini

21 April 2022   12:35 Diperbarui: 21 April 2022   12:48 173
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: koleksi pribadi

Kartini

Oleh: Riami


Di jari Kartini, pena-pena jadi penyuluh gelap jiwa
Perempuan adalah tulang rusuk setia
Yang tak akan membiarkan jantung dan paru lemah dalam detak cita dan cinta

Dalam bening mata
Ia ajarkan kesahajaan
Jarit adalah keluhuran budaya
Kebayanya adalah keluwesan budinya

Kartini itu cermin diri perempuan
Kartini itu perintis jalan kemandirian
Kartini itu jejak manifestasi rasa kemanusiaan

Bukit Nuris, 21 April 2022

Pernah dimuat di FB Ria Mi

IG riami7482

Selamat Hari Kartini, 21 April 2022

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun