Mohon tunggu...
Ria Mi
Ria Mi Mohon Tunggu... Guru - Menulis memotivasi diri

Guru

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Api Tak Kunjung Padam

12 Juli 2021   19:15 Diperbarui: 12 Juli 2021   19:24 281
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Api Tak Kunjung Padam

: Pamekasan

Oleh: Riami

Aku terdiam
Di keabadian pijar
Nyalanya merekah, menerangi sunyi

Malam api berwarna jingga, seperti sederetan bunga bara
Membakar seluruh sepi di ruang renung

Rona Pamekasan dalam kilau api abadi
Kubayangkan sepasang  rona wajah, Ki Moko dan kekasihnya dalam bara cinta hingga di alam Nirwana

Malam itu hujan cukup deras
Tapi tak kan bisa memadamkan bara
Lautan Atma yang memesona

Lagi-lagi kubayangkan
Sebuah istitana, seorang pria sedang menukil cinta
Di sekujur bara
Cinta di dalam-Nya tak kan pernah padam
Seperti Kau yang selalu ada
Membakar pedih dalam jiwa jiwa hamba

Bukit Nuris, 2021

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun