Mohon tunggu...
Ria Mi
Ria Mi Mohon Tunggu... Guru - Menulis memotivasi diri

Guru

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi: Cinta dalam Kapal Titanic

31 Agustus 2020   22:30 Diperbarui: 31 Agustus 2020   22:25 453
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kita berdua menyimak lagu cinta yang membuai asmara
Kita mabuk dalam syair-syairnya

Kapal asmara kita pun melaju arungi ombak
Malam menggulita, dihiasi lampu-lampu kapal menerpa wajahmu

Hatiku tenggelam dalam jantungmu
Di atas ombak kita melukis kisah Asmaradana

Bencana cinta yang dahsyat telah memecah kapal
Cinta terburai, menjadi kepingan kecil kecil dalam samudra

Bagaimana cara aku mencari hatimu

Bukit Nuris, 2020
Riami

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun