Mohon tunggu...
Ria Mi
Ria Mi Mohon Tunggu... Guru - Menulis memotivasi diri

Guru

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Cintaku Bersemi di Turki

30 April 2020   22:01 Diperbarui: 28 Desember 2020   22:01 305
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Cintaku Bersemi di Turki

Cappadocia telah mempertemukan jari kita
Terpendam rindu pada wajah
Yang terlukis dalam camera gawai

Erusi bebatuan vulkanik, membentuk tuff
Seperti cintamu yang menutupi hatiku begitu lembut

Meski terhempas angin dan air, kasihmu tetap menjadi pilar Fairy Chimneys di dalam sukmaku

Tuff dalam batinmu, memungkinkan aku memahatnya, menjadi gua tempatku berlindung dalam jantungmu yang kuat

Kita pernah mengelilingi Keyseri, Nevsehir, dan Nigda tepat di jantung Turki.
Dan di situlah aku menyetujui napasmu kau hembuskan perlahan dalam paruku

Kuda yang indah mengantar perjamuan cinta kita, seakan membawaku terbang dengan hot balon dalam dekapmu

Bukit Nuris, 2020
~Riami**

Kupersembahkan untuk mbak Muthiah Alhasany, 10 tahun di Kompasiana

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun