Latar Belakang
Prinsip hidup saya adalah Dzikir, Fikir, dan Ikhtiar. Dan bagi seorang muslim bekerja atau berikhtiar merupakah suatu ibadah. Allah SWT memberikan penghargaan dan kabar gembira bagi orang-orang yang mau berikhtiar.
Dalil mengenai Bekerja
Dan katakanlah : “BEKERJALAH kamu, maka Allah dan RasulNya serta orang-orang mukmin akan melihat pekerjaanmu itu, dan kamu akan dikembalikan kepada (Allah) Yang Mengetahui akan yang ghaib dan yang nyata, lalu diberitakanNya kepada kamu apa yang telah kamu kerjakan” (QS At-Tawbah : 105).
“Maka apabila kamu telah selesai dari satu urusan maka KERJAKANLAH dengan sungguh-sungguh urusan yang lain”. (QS. Al Insyirah: 7)
”TIDAK ADA yang lebih baik bagi seseorang yang makan sesuatu makanan, selain makanan dari hasil usahanya. Dan sesungguhnya Nabiyullah Daud as, selalu makan dari hasil usahanya”. (HR. Bukhari)
”Sesungguhnya di antara dosa-dosa itu, ada yang TIDAK dapat terhapus dengan puasa dan shalat”. Maka para sahabat pun bertanya: “Apakah yang dapat menghapusnya, wahai Rasulullah?” Beliau menjawab: ”Bersusah payah dalam mencari nafkah.” (HR. Bukhari)
“Sesungguhnya seseorang di antara kamu yang berpagi-pagi dalam mencari rejeki, memikul kayu kemudian bersedekah sebagian darinya dan mencukupkan diri dari (meminta-minta) kepada orang lain, adalah LEBIH BAIK ketimbang meminta-minta kepada seseorang, yang mungkin diberi atau ditolak.” (HR. Bukhari & Muslim)
”Apabila kamu selesai shalat fajar (shubuh), maka JANGANLAH kamu tidur meninggalkan rejekimu”. (HR. Thabrani)
”Berpagi-pagilah dalam mencari rejeki dan kebutuhan, karena pagi hari itu PENUH dengan berkah dan keherhasilan.” (HR. Thabrani)
“Sesungguhnya Allah SWT sangat menyukai hamba-Nya yang Mukmin dan berusaha”. (HR. Thabrani dan Baihaqi)