Mohon tunggu...
ANNISA RAHMA LILA
ANNISA RAHMA LILA Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Fotografi, Menggambar dan Mendengarkan musik

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Meningkatnya Kasus Kekerasan terhadap Perempuan: Realitas 2024

16 Januari 2025   16:17 Diperbarui: 16 Januari 2025   16:37 113
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Korban Kekerasan terhadap Perempuan, Sumber: Annisa Rahma Lila

Selain itu, upaya pencegahan kekerasan juga harus melibatkan semua elemen masyarakat, terutama laki-laki. Melibatkan mereka dalam upaya pemberdayaan perempuan dan kampanye anti-kekerasan dapat membantu mengubah pola pikir yang salah dan mengurangi potensi kekerasan. Kampanye yang mengedukasi masyarakat bahwa kekerasan adalah masalah bersama, dan bukan hanya masalah perempuan, dapat meningkatkan rasa tanggung jawab kolektif terhadap isu ini.

Di samping itu, sangat penting untuk mengubah norma sosial yang menganggap kekerasan sebagai hal yang bisa diterima atau diabaikan. Masyarakat harus bergerak bersama untuk menciptakan lingkungan yang aman, setara, dan tidak toleran terhadap kekerasan. Tahun 2025 seharusnya menjadi tahun di mana kekerasan terhadap perempuan tidak lagi dianggap sebagai masalah yang dapat diterima atau dibiarkan, tetapi sebagai masalah serius yang harus dihentikan oleh semua pihak. Tahun 2025 dapat menjadi awal dari perubahan yang lebih baik, di mana setiap perempuan memiliki kesempatan untuk hidup bebas dari kekerasan dan diskriminasi. Mari kita wujudkan Indonesia aman dan nyaman bagi setiap kalangan!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun