Mohon tunggu...
Rhieni Rahma Aulia
Rhieni Rahma Aulia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa S1 Oseanografi Universitas Diponegoro

Seorang muda yang berusaha menikmati setiap langkah kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno Pilihan

Ajak Siswa Gunakan Tas Ramah Lingkungan: Mahasiswa KKN Undip Dukung Budaya Tolak Sampah Plastik

16 Agustus 2023   03:00 Diperbarui: 17 Agustus 2023   00:14 94
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : Dokumen Pribadi (2023)

Sumber : Dokumen Pribadi (2023)
Sumber : Dokumen Pribadi (2023)

Brebes (28/07/23) - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler Tim II Universitas Diponegoro Periode Juli-Agustus Tahun Akademik 2022/2023 melaksanakan program kegiatan sosialisasi dan pengenalan media/alat bantu pembelajaran digital berbasis game edukasi bertema "Dampak Negatif Sampah Plastik terhadap Ekosistem Laut dan Kehidupan di Bumi" di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 02 di Desa Tembelang, Kecamatan Jatibarang, Kabupaten Brebes sebagai salah satu upaya untuk membangkitkan kesadaran para siswa akan bahayanya sampah plastik di lingkungan dan diharapkan ke depannya supaya siswa dapat menghentikan penggunaan plastik dalam kehidupan sehari-hari dan beralih ke penggunaan berbagai produk alternatif yang lebih ramah lingkungan. Selain itu, penggunaan media/alat bantu pembelajaran digital berbasis game edukasi yang menarik dalam kegiatan sosialisasi diharapkan mampu menumbuhkan minat siswa dengan lebih baik dalam memahami informasi yang hendak disampaikan serta melatih siswa dalam hal perangsangan pikiran, pemahaman, logika, serta membantu dalam meningkatkan kreativitas dan kualitas pembelajaran.

Sosialisasi sekaligus pengenalan media/alat bantu pembelajaran digital berbasis game edukasi bertema "Dampak Negatif Sampah Plastik terhadap Ekosistem Laut dan Kehidupan di Bumi" sendiri merupakan salah satu bentuk kegiatan yang mendukung perwujudan tujuan 13 dan tujuan 14 dalam Agenda 2030 untuk Pembangunan Berkelanjutan (the 2030 Agenda for Sustainable Development atau SDGs). Tujuan 13 dalam SDGs tentang "Penanganan Perubahan Iklim" memiliki tujuan mengambil aksi segera untuk memerangi tantangan global perubahan iklim dan dampaknya. Sementara, tujuan 14 dalam SDGs tentang "Ekosistem Lautan" memiliki tujuan mengkonservasi, melestarikan, dan memanfaatkan secara berkelanjutan sumber daya maritim, laut, kelautan, dan samudera untuk kepentingan pembangunan berkelanjutan. Sebagai bagian yang menutupi 70 persen planet Bumi, samudera dan lautan merupakan ekosistem terbesar di planet ini. Keberadaan ekosistem laut dan samudera memegang aspek dan peranan yang sangat krusial bagi planet Bumi dikarenakan ekosistem tersebut membentuk komponen utama dalam lingkungan Bumi dan berkontribusi dalam menjaga keseimbangan ekosistem global. Ekosistem laut dan samudera berperan sebagai sumber kehidupan di planet Bumi, regulator iklim regional dan global, komponen penting dalam peredaran (distribusi) air dan panas serta dalam siklus karbon di Bumi, sumber energi, penyumbang keanekaragaman genetik dan spesies, yang penting bagi kelangsungan kehidupan di Bumi, penyedia berbagai sumber daya ekonomi penting dan mata pencaharian, serta masih banyak lainnya. Dengan semua peran penting yang dimiliki ekosistem laut dan samudera dalam mendukung kehidupan di Bumi, maka penting bagi manusia untuk merawat dan melestarikan ekosistem laut guna menjaga keseimbangan lingkungan dan keberlanjutan planet Bumi.

Di akhir kegiatan, Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler Tim II Universitas Diponegoro membagikan produk tas sederhana yang ramah lingkungan kepada para siswa yang hadir. Pembagian produk ramah lingkungan terseut diinisiasi pelaksanaannya sebagai salah satu bentuk kontribusi positif dalam kampanye bersama anti plastik. Harapannya, para siswa dapat semakin bersemangat dalam mengurangi penggunaan plastik sekali pakai yang berkontribusi pada pencemaran lingkungan. Selain itu, hal ini dapat membantu para siswa memahami pesan dan informasi bahwa setiap tindakan kecil dapat berdampak besar jika dilakukan secara kolektif oleh banyak orang, salah satunya dalam menjaga lingkungan.

Sumber : Dokumen Pribadi (2023)
Sumber : Dokumen Pribadi (2023)

Sumber : Dokumen Pribadi (2023)
Sumber : Dokumen Pribadi (2023)

Melalui respon yang luar biasa, yang ditunjukkan oleh para siswa Sekolah Dasar Negeri (SDN) 02 Tembelang dalam pelaksanaan program ini, harapan ke depannya, para siswa akan terus mengembangkan pemahaman bahwa keberlanjutan lingkungan juga berhubungan erat dengan kesejahteraan manusia dan masyarakat secara keseluruhan. Dengan demikian, para siswa akan terlibat aktif dalam aksi-aksi lingkungan lainnya dan terus bertumbuh menjadi generasi yang cerdas dan peduli terhadap isu-isu lingkungan, serta memiliki pengetahuan yang kuat tentang cara menjaga bumi.

Penulis : Rhieni Rahma Aulia -- Oseanografi 2019

Dosen Pembimbing KKN : Mas'ut, S.Ag., M.si.

Lokasi KKN : SDN 02 Tembelang, Desa Tembelang, Kecamatan Jatibarang, Kabupaten Brebes

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun