Mohon tunggu...
Rhesita Aisyah
Rhesita Aisyah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi traveling

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pragmatik Dalam Kehidupan Sehari-hari

13 Maret 2023   22:32 Diperbarui: 13 Maret 2023   22:43 144
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Rhesita Aisyah Putri Kusumaningrum

Mahasiswi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP UNS

Dr. Muhammad Rohmadi, M.Hum

Dosen Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP UNS 

Pragmatik merupakan interdisipliner linguistik yang mempelajari mengenai maksud yang terkandung dibalik ujaran seseorang. Pada hakikatnya pragmatik ialah kajian dari hubungan antara bahasa dan konteks yang digunakan dalam komunikasi di masyarakat (yaitu tentang apa dan untuk apa bahasa itu digunakan).

Dalam berkomunikasi sehari-hari, seseorang tidak hanya dituntut untuk menguasai penggunaan bahasa secara gramatikalnya saja melainkan juga harus paham akan konteks dan situasi yang terjadi saat peristiwa komunikasi itu berlangsung. Hal tersebut dikarenakan konteks dan situasi dapat mengartikan makna atau arti dari tuturan seorang penutur. Dengan hal tersebut makna ujaran dapat dipahami dengan tepat.

Di dalam pragmatik terdapat tiga dimensi yaitu teks, koteks, dan konteks. Konteks hanya dapat dipahami oleh penutur dan lawan tutur yang sama-sama memiliki background atau pengalaman yang sama karena jika tidak sama maka bisa jadi apa yang dimaksud oleh penutur dan lawan tutur dalam berkomunikasi akan terjadi kesalahpahaman. Hal tersebut terjadi karena lawan tutur tidak memahami konteks tuturan secara komprehensif.

Dalam pragmatik terdapat penutur, lawan tuturan, dan partisipan. Tuturan yang digunakan oleh penutur kepada lawan tutur sangat bergantung dengan siapa berkomunikasi dan situasi saat komunikasi itu berlangsung. Tujuan tuturan sangar berpengaruh terhadap apa yang disampaikan oleh penutur. 

Penerapan pragmatik dalam berkomunikasi sehari-hari dapat dikatakan sangat penting karena hal tersebut dapat mempengaruhi dalam pemilihan bahasa yang digunakan dalam berkomunikasi dengan orang lain, memahami maksud ujaran seorang penutur, lawan tutur, dan partisipan baik yang tersirat maupun tersurat berdasarkan teks, koteks, dan konteks.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun