Mohon tunggu...
R Ghoffar Ghozali
R Ghoffar Ghozali Mohon Tunggu... Wiraswasta - Melalui tulisan kita bercerita

IG : @ghoffar.ghozali

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Pertikaian Dua Kucing

25 Oktober 2023   10:21 Diperbarui: 25 Oktober 2023   10:22 105
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
SHUTTERSTOCK/DAVIDTB 

kucing dari mana dirimu berasal? kita manusia bertanya tapi seribu yang pertanyaan kau hanya membisu dan hanya meong- meong.

tapi sebenarnya tidak masalah dari mana kau berasal yang jelas kau adalah mahluk, dan mahluk pasti ada peciptanya.seperti kita ini abdallah. sebenarnya semua ini cumak menjelaskan bukan menjawab, karena menjawab cukup singkat dan penjelasan berbelit belit alias tidak sederhana.

menurut google kucing di temukan 4000 tahun yang lalu di wilayah mesir kuno , sebagaimana mestinya menurut saya ini masuk akal. titik , pokonya begitu . dan tahukah kalian kucing hidup bersama manusia atau jadi peliharaan manusia sudah 3600 tahun lalu menurut Google.

di suatu malam ketika suara sibuk manusia mulai mereda, suara mobil dan motor yang lalu lalang mulai mereda dan dikit sedikit menciptakan damai , menciptakan hembusan angin yang terdengar berbentuk symphoni tanpa not yang membuat pikiran tenang setelah seharian berkativitas bahkan suara azan dari masjid yang jauh jelas terdengar, bisa kalian bayangkan betapa damainya malam, walaupun sering kali kita lebih sibuk ke hanphone kita masing masing.

tiba-tiba entah pesan dari alam yang memecah hening, suara kucing yang bertikai , saling mengeong, entah bagaimana saya menuliskanya, yang jelas tidak akan menuliskan wkwkw yang tidak terwakilkan seperti emoticon tawa manusia. bagaimana kalau meng ngeong ngeong , ok kita wakilkan suara kucing yang bertikai tadi dengan meng ngeong ngeong.

sumber suara di depan rumah, sebuah letak atau sumber pemecah hening ini. aku tengok , ternyata dua kucing meng ngeong ngeong yang satu kucing putih agak gelap dan wajahnya kayak ada scar nya dan yang satu kucing putih bersih lebih kurus dari si scar keduanya berhadapan muka seperti adegan mc gregor dan lawanya. sambil mengeong ngeong seperti berdialog , eh maaf. jelasnya lebih seperti misuh-misuh.  kedua kucing itu sering aku lihat ber meong meong dan aku juga tidak tahu jenis kelamin mereka, karena tidak ada id card dan tanda pengenal lainya he.

entah apa yang mereka ributkan dan mengapa, karena alangkah baiknya jika sesama kucing tidak saling bertikai dan jadi kucing baik- baik. mengapa juga harus ber meong meong, toh setelah meong meong mereka juga biasanya terlihat ber santai  sambil mengoyangkan ekor , ah sudahlah belum terpecahkan.

besar kemungkinan berebut lahan santai kali ya, tempat yang mereka rebutkan ini di bawah kolong mobil yang mungkin tempat ternyaman mereka. menurut mereka enak, karena bau olie atau bau roda, tidak sengaja aku liat juga si scar mengendus-endus baik itu roda motor atau mobil.

sejauh ini mungkin yang paling jauh, dan sejauh perkiraan ini yang mendekati yaitu berebut tempat. sedikit terbesit di pikiran ku mengapa mereka tidak berjejer berdua kayak ikan pindang di bawah kolong mobil kan bisa, menambah esensi kelucuan mereka , ya kan? atau mereka menolak lucu mentang- mentang nenek moyang mereka adalah macan.

Baca juga: "Ndableg"

dan ahirnya pertikain mereka berahir dengan balik badanya si putih. pertikain tidak jadi berkelahian yang selesai dengan meng ngeong ngeong, bisa jadi ini cara diplomasi mereka. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun