Mohon tunggu...
Rifan Fajri Handika
Rifan Fajri Handika Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya merupakan seorang mahasiswa jurusan KPI UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Ancaman Tersembunyi Judi Online di Kalangan Masyarakat

8 Oktober 2024   22:17 Diperbarui: 8 Oktober 2024   22:17 35
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Di era digital yang sudah canggih ini banyak kemudahan yang dapat di akses oleh internet. Salah satu nya adalah perjudian, pasti sudah pada tahu akhir - akhir ini judi online sudah makin marak di kalangan masyarakat dan miris nya lagi remaja sekarang pun sudah mengenal apa itu judi online. situs yang mudah di akses dan godaan keuntungan yang menggiurkan judi online sudah menjadi fenomena yang merambah. 

Platform media sosial seperti Instagram, telegram, YouTube sudah menjadi tempat atau ladang subur bagi para bandar untuk menjangkau korban nya. Bahkan banyak di kalangan artis atau selebgram yang mempromosikan judi online tersebut. Bentuk judi online sangat bermacam - macam mulai dari slot, togel, poker hingga judi bola. seperti yang kita tahu bahwa semua bentuk judi online selalu menawarkan kenyamanan dan juga bonus menarik sehingga banyak sekali kalangan mulai dari orang dewasa hingga remaja pun sudah terbiasa memainkan judi online.

Mungkin, di balik kemudahan nya tersebut judi online banyak menyimpan dampak negatif hingga ancaman yang dapat menjerat korban nya.  Kecanduan mungkin resiko yang akan di rasakan. Kemudahan akses dapat membuat  seseorang akan terjerat dalam lingkaran perjudian yang mungkin suatu saat nanti akan berdampak pada dirinya sendiri. Dalam Islam sudah jelas bahwa perjudian sangat dilarang baik dilakukan secara langsung maupun dilakukan secara tidak langsung.

Ada banyak sekali bahaya yang di timbulkan dari perjudian online, bahaya yang paling di rasakan mungkin akan mengalami kerugian finansial Orang yang kecanduan judi online sering  menghabiskan uang dalam jumlah besar untuk berjudi. Mereka berani terus mengeluarkan uang, bahkan jika mereka mengalami kerugian beruntun, dengan harapan bahwa mereka akan mendapatkan kemenangan besar. Akibatnya, para pemain judi online akan mengalami kerugian finansial yang berakhir dengan utang, kehilangan tabungan, hingga harta benda. 

Bahaya kecanduan judi online selanjutnya dapat merusak kesehatan mental dan fisik Para pemain judi online sering mengalami gangguan seperti stres, kecemasan, dan depresi karena tidak mampu mengendalikan perilaku mereka. Kerugian finansial bisa menjadi pemicu paling utama timbulnya gejala rusaknya kesehatan mental. Judi online juga dapat berdampak buruk pada kesehatan fisik. Stres dan kecemasan yang mungkin muncul akibat perjudian dapat mengganggu tidur. 

Tidak dapat disangkal, bermain judi online juga berisiko terkena masalah hukum. Seperti diketahui, judi online merupakan permainan ilegal di Indonesia. Seseorang yang terlibat judi online bisa saja terkena masalah hukum dan harus menghadapi denda, hutangan hukum atau konsekuensi hukum serius lainnya yang dapat merusak reputasi dan masa depan. Judi online bagaikan pisau bermata dua. Judi online di satu sisi menawarkan kemudahan dan keuntungan semu, di sisi lain membawa kehancuran dan penyesalan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun