Mohon tunggu...
Rifatul Maula
Rifatul Maula Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Manusia biasa yang tak lepas dari sambat

Selanjutnya

Tutup

Analisis

Analisis Kata Viral "Solimi" dalam Perspektif Ilmu Semantik

27 November 2020   16:52 Diperbarui: 27 November 2020   18:47 4735
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dari keterangan di atas, dapat diketahui bahwa kata “solimi” merupakan contoh dari istilah eufimisme, yakni sebuah bentuk lain dari kata “zalim” yang dianggap lebih kasar menjadi kata “solimi” yang dianggap lebih halus. Jadi, ketika seseorang menggunakan kata “solimi” meskipun bersifat menyinggung perasaan, namun orang lain akan menerimanya dengan perasaan senang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun