Halo bunda-bunda, disini apakah ada yang mempunyai pengalaman sama seperti saya. Ketika anak pertama bertanya "Ma, kalau nanti punya adek, apakah mama dan papa bakal masih tetap sayang sama kakak?"
Awalnya saya rada bingung mau menjawab apa, setelah saya tatap wajah anak pertama saya lalu peluk anaknya. Akhirnya saya menemukan jawabannya, "Mama masih tetap sayang kepada kakak walau nanti punya adik baru,"
Saat ini usia anak saya menginjak empat setengah tahun. Saya harus memikirkan jawaban yang tepat agar mudah dipahami oleh anak balita.
Tips meyakinkan anak pertama ketika mempunyai adik akan tetap di sayang versi saya, adalah :
- Meyakinkan kepada anak pertama kasih sayang orang tua tidak akan pernah berkurang.
Kita sebagai orang tua harus memberikan pengertian kepada anak kita, kalau yang namanya kasih sayang orang tua kepada anak tidak akan pernah berkurang walau mempunyai anak lagi. Saya katakan kepada anak saya bahwa anak pertama dan kedua akan menjadi kesayangan selamanya.
- Memberikan pengertian mempunyai adik sama seperti mama dan papa yang memiliki saudara.
Saya mencoba memberikan contoh tentang hubungan kakak beradik yang dimiliki oleh saya maupun suami. Â Misalnya menjelaskan silsilah keluarga saya dan suami. Tentang siapa yang dipanggil om oleh anak saya adalah adik dari suami saya, atau siapa yang dipanggil bulek oleh anak saya itu adalah adik saya.
- Jelaskan serunya memiliki adik atau saudara.
Yang terakhir saya mencoba jelaskan, serunya memiliki adik baru atau saudara. Kita bisa bermain berdua dengan adik atau saudara kita. Di rumah juga ada temannya dan tidak kesepian. Saya juga memberikan contoh kepada anak saya dengan menunjuk teman sebaya yang memiliki adik atau kakak. Dengan demikian sedikit anak saya mempunyai gambaran memiliki adik atau saudara itu sangatlah seru. Bisa memakai baju yang sama, bermain sepeda bersama, bermain keluar rumah bersama. Menikmati semua hal dan waktu secara bersama dan tidak kesepian.
Demikin tiga tips dari saya untuk menjelaskan kepada anak pertama yang tiba-tiba bertanya, "Ma, kalau kakak punya adik, apa mama dan papa masih tetap sayang pada kakak?"
Semoga bermanfaat bunda-bunda. Artikel ini saya tulis sesuai pengalaman pribadi saya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H