Mohon tunggu...
Dunia Wenda
Dunia Wenda Mohon Tunggu... Administrasi - Misteri Adalah Keindahan

Selamat datang di Dunia Wenda. Legakan Dahaga Sejenak Dengan Menikmati Kisah-kisah Misteri dan Inspiratif Dalam Kehidupan Fana Ini.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Kontrol Membentuk Ketenangan Batin

20 Maret 2019   10:00 Diperbarui: 20 Maret 2019   10:09 86
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Ketika kita sudah menjalankan usaha untuk memperoleh kesadaran itu maka akan timbul pertanyaan :

"Bagaimana cara mengetahui bahwa kita telah mendapatkan kesadaran?"

Tolok ukur ketika seseorang memiliki kesadaran adalah:

1. Mengetahui dan menyadari secara penuh tindakan-tindakannya atau aksi kita serta menerima konsekwensi dari tindakan itu dengan ikhlas.

2. Mendapatkan rasa ikhlas secara penuh dalam semua hal.

3. Senantiasa diliputi ketenangan bathin atau jiwa dan tidak sering merasakan keresahan yang tanpa dasar.

4. Menyadari eksistensi diri hanyalah setirik debu di dalam alam semesta.

Dalam hal memperoleh kesadaran penuh dalam kehidupan kita memang suatu konsep yang sulit diungkapkan dan relatif sulit pula dilakukan, terkadang hal ini dapat timbul lalu hilang sendiri. Karena itu kita perlu senantiasa menjaga kesadaran itu jika kita memperolehnya. Pertanyaan yang timbul setelah pembahasan ini adalah:

"Inginkah anda sadar untuk memperoleh kesadaran secara sadar?"

Tulisan singkat ini hanya berupa opini penulis yang senang berbagi pemikiran. Jika ada kesalahan dalam redaksional dan penyampaiannya mohon dibukakan pintu maafnya dan apabila isinya berguna dan membantu serta menginspirasi, penulis mengucapkan terima kasih kembali.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun