Mohon tunggu...
Rezky Wijayanto
Rezky Wijayanto Mohon Tunggu... Operator - Mahasiswa biasa

Berikut adalah deskripsi yang bisa kamu gunakan: "Saya adalah mahasiswa Program Studi Farmasi S1 semester 3 di Universitas Islam Sultan Agung (UNISSULA) Semarang. Dengan minat yang mendalam terhadap bidang ilmu farmasi, saya berkomitmen untuk mengembangkan pengetahuan dan keterampilan dalam bidang kesehatan, khususnya dalam pembuatan obat, terapi farmakologi, dan pelayanan farmasi yang aman dan efektif. Saya aktif mengikuti berbagai kegiatan akademik dan non-akademik yang dapat meningkatkan kualitas diri serta memperluas wawasan dalam bidang farmasi, dengan harapan dapat memberikan kontribusi positif bagi dunia kesehatan di masa depan."

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

integritas nasional pancasila: kontribusi unissula untuk indonesia maju

18 Desember 2024   17:10 Diperbarui: 19 Desember 2024   07:27 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto acara pembukaan fakultair farmasi 2024 (Sumber: Ig @fakultairfarmasiunissula)

Integritas nasional merupakan salah satu aspek yang sangat penting dalam menjaga keutuhan dan kemajuan suatu negara. Bagi Indonesia, yang dikenal dengan keberagaman suku, agama, ras, dan budaya, menjaga , sebagai ideologi negara yang memuat nilai-nilai luhur yang bisa menyatukan bangsa. Dalam konteks ini, Universitas Islam Sultan Agung (UNISSULA) https://unissula.ac.id/ Semarang memiliki peran yang sangat strategis dalam menciptakan generasi muda yang memiliki kesadaran akan pentingnya integritas nasional dalam kerangka Pancasila. https://pmb.unissula.ac.id/

---Pancasila sebagai Landasan Integritas Nasional


Pancasila, yang terdiri dari lima sila, memberikan pedoman hidup yang mengatur bagaimana setiap individu harus berinteraksi dengan sesama, dengan lingkungan, dan dengan negara. Setiap sila dalam Pancasila mengandung prinsip-prinsip yang sangat relevan dalam menjaga integritas nasional Indonesia. Misalnya, sila pertama, "Ketuhanan yang Maha Esa," menekankan pentingnya toleransi antarumat beragama, yang menjadi dasar untuk menciptakan kesatuan di tengah perbedaan keyakinan di Indonesia. Sila kedua, "Kemanusiaan yang Adil dan Beradab," mengajarkan kita untuk menghargai martabat manusia dan menjalankan keadilan dalam kehidupan berbangsa.

Sila ketiga, "Persatuan Indonesia," mengingatkan kita bahwa keberagaman Indonesia bukanlah penghalang, melainkan kekuatan yang harus dijaga dan dirayakan. Sila keempat, "Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan," memberikan prinsip demokrasi yang mendorong musyawarah untuk mencapai mufakat sebagai cara untuk mengatasi perbedaan pendapat dan membuat keputusan yang terbaik untuk bangsa. Terakhir, sila kelima, "Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia," mengingatkan pentingnya kesejahteraan bagi seluruh rakyat tanpa terkecuali.

Dengan menghayati dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila, integritas nasional Indonesia dapat terjaga, meskipun menghadapi berbagai tantangan, baik internal maupun eksternal. Pendidikan, baik formal maupun non-formal, memainkan peran kunci dalam menanamkan nilai-nilai tersebut, dan UNISSULA sebagai lembaga pendidikan memiliki tanggung jawab besar dalam mendidik mahasiswa untuk menjadi individu yang tidak hanya cerdas, tetapi juga memiliki integritas yang tinggi.

---Peran UNISSULA dalam Menumbuhkan Integritas Nasional

Sebagai institusi pendidikan tinggi yang berlokasi di Semarang, UNISSULA memiliki visi untuk menghasilkan lulusan yang tidak hanya unggul dalam bidang akademik, tetapi juga memiliki karakter yang kuat, berintegritas, dan dapat memberikan kontribusi nyata terhadap bangsa dan negara. Integritas nasional yang dimaksud di sini tidak hanya terbatas pada rasa cinta tanah air, tetapi juga pada pemahaman mendalam tentang nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila. Oleh karena itu, UNISSULA berkomitmen untuk menjadikan Pancasila sebagai pijakan dalam setiap kegiatan akademik dan non-akademik di kampus.

Salah satu upaya yang dilakukan oleh UNISSULA dalam membentuk karakter mahasiswa adalah dengan mengintegrasikan nilai-nilai Pancasila dalam kurikulum pembelajaran. Program studi di UNISSULA tidak hanya memberikan pengetahuan teoritis, tetapi juga melibatkan mahasiswa dalam berbagai kegiatan yang mendorong mereka untuk menerapkan prinsip-prinsip Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya, dalam program pengabdian masyarakat, mahasiswa UNISSULA diharapkan dapat berkontribusi langsung kepada masyarakat, dengan tetap memperhatikan prinsip-prinsip keadilan sosial dan keberagaman, sebagaimana yang tercermin dalam sila-sila Pancasila.

Selain itu, UNISSULA juga mengadakan berbagai kegiatan yang memperkuat rasa kebangsaan, seperti seminar kebangsaan, diskusi publik tentang nilai-nilai Pancasila, dan peringatan hari-hari besar nasional. Kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk mengedukasi mahasiswa tentang sejarah dan nilai-nilai Pancasila, tetapi juga untuk mengingatkan mereka akan pentingnya menjaga integritas nasional dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Dalam kegiatan-kegiatan tersebut, mahasiswa diharapkan dapat lebih memahami bahwa keberagaman bukanlah hambatan, tetapi potensi untuk memperkuat persatuan Indonesia.

---Pendidikan Karakter sebagai Pilar Integritas Nasional

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun