Mohon tunggu...
Reza Wahyu
Reza Wahyu Mohon Tunggu... lainnya -

Seorang Manager di Bank BUMN. Hobi membaca dan menulis. Pantangdiet.com

Selanjutnya

Tutup

Money

Meditasi untuk Motivasi & Sukses

17 Oktober 2012   14:37 Diperbarui: 24 Juni 2015   22:44 722
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sedangkan mereka yang termotivasi tinggi dalam mengerjakan sesuatu yang lebih menantang dengan imbalan yang lebih besar, otaknya tampak aktif di bagian nucleus accumbens. Suatu area di otak yang berfungsi memproses informasi tentang peluang mendapatkan imbalan. Orang yang fokus memikirkan imbalan atau reward akan termotivasi untuk segera bergerak.

Dan mereka yang bisa sukses meraih imbalan dengan bekerja penuh semangat, memiliki fokus yang kuat. Nucleus accumbens dan pre-frontal cortex atau otak bagian depan menjadi aktif, menguatkan tekad untuk berdisiplin dengan pikiran yang terfokus. Pikirannya tidak mudah teralihkan dengan distraksi, gangguan-gangguan atau godaan impulsif yang muncul. Inisiatif untuk bertindak timbul disebabkan oleh fokus pada tujuan/imbalan.

Disinilah kegunaan dari teknik meditasi. Penelitian menunjukkan bahwa kemampuan pengendalian diri untuk menolak distraksi akan membuka kesempatan untuk sukses lebar-lebar, meningkatkan pencapaian kinerja, memperbesar produktivitas, dan mempererat relationships atau hubungan-hubungan sosial secara lebih harmonis.

Meditasi akan menguatkan daya konsentrasi untuk terfokus pada aktivitas yang sedang dikerjakan, tahan godaan yang impulsif untuk melakukan hal lainnya, menolak desakan yang mengganggu jalannya suatu pekerjaan, tidak mudah terdorong oleh emosi, dan memutuskan sesuatu secara lebih tepat.

Kemampuan dari pengendalian diri ini didapatkan dari latihan meditasi yang rutin. Meditasi atau relaksasi yang terfokus akan membuat praktisinya menjadi lebih intuitif serta mampu mengendalikan emosi-emosi yang ada.

Dengan bermeditasi, seseorang akan belajar fokus dan berdisiplin. Inilah keahlian yang utama dalam pengembangan diri dan dalam meraih kesuksesan.

Saat bermeditasi, kita merileksasikan diri dan berkonsentrasi hanya pada satu hal saja: nafas yang masuk dan keluar. Pikiran kita akan banyak terganggu oleh distraksi, ide-ide yang bermunculan, rasa gatal, bosan, terbuai dengan beragam pemikiran, dan sulit mengosongkan pikiran kita. Tapi, kita akan belajar menahan diri dan berfokus hanya pada satu hal yaitu pernafasan dalam satu waktu tertentu.

Silahkan gunakan timer atau penanda waktu. Mulailah berlatih selama 5 menit saja setiap hari yang penting rutin, kalau sudah bisa berkonsentrasi pada nafas selama lima menit barulah kita bisa tingkatkan dengan bermeditasi selama 20 menit setiap kalinya. Dan tak perlu sampai satu jam. Meditasi cukup dua puluh menit saja, bisa ditambah frekuensinya misalnya menjadi dua sampai tiga kali dalam sehari setiap harinya.

Teknik meditasi akan mengembangkan kapasitas otak untuk menyadari distraksi; gangguan-gangguan yang timbul, emosi-emosi dan segala rasa yang otomatis bermunculan, lalu menahan diri untuk tidak impulsif serta mampu berkonsentrasi untuk menyelesaikan satu tugas saja. Menajamkan fokus untuk mengerjakan sesuatu yang menjadi prioritas utama. Menguatkan disiplin diri. Memegang kendali.

Latihan meditasi yang rutin akan memberikan kita kemampuan untuk berfokus seperti sinar laser. Dan ketika kita terfokus pada tujuan atau sasaran dengan imbalan dalam mengerjakan sesuatu, kita menjadi termotivasi tinggi untuk meraih kesuksesan. Jika tingkat motivasi tergantung fokus kita pada reward atau insentif yang positif, maka meditasi adalah praktek yang melatih peningkatan kekuatan fokus kita tersebut.

Secara sederhana, meditasi bisa dilakukan dimana saja; di lantai atau di kursi, yang penting duduk supaya tak tertidur. Mata boleh terpejam atau setengah menutup. Lalu tetapkan satu jangka waktu tertentu; 5, 10, atau 20 menit. Dan selama itu, berkomitmenlah untuk duduk diam tanpa bergerak sedikitpun kecuali untuk bernafas. Bernafaslah dengan santai serta alamiah tapi sadari setiap tarikan dan hembusannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun