Judul Buku           : Statistik Sosial
Penulis              : Morissan
Penerbit              : Prenada Media Group ( Divisi Kencana ) / Depok
Tahun Terbit          : September 2016
Jumlah Halaman       : x, 344 Halaman
Nomor Edisi Terbit     : ISBN 978-602-422-053-2
Statistika memiliki sejarah yang panjang dalam sejarah peradaban manusia. Pada jaman sebelum masehi, bangsa-bangsa di Mesopotamia, Mesir, dan Cina telah mengumpulkan data statistik untuk memperoleh informasi tentang berapa pajak yang harus dibayar oleh setiap penduduk, berapa hasil pertanian yang mampu diproduksi, berapa cepat atlet lari dan sebagainya. Pada abad pertengahan, lembaga Gereja menggunakan statistika untuk mencatat jumlah kelahiran, kematian, dan perkawinan (Purwanto, 2003).
Buku Statistik Sosial ini ditulis dengan tujuan untuk membangun kepercayaan diri dan juga kemampuan siswa dalam mengerjakan analisis statistik. Analisis data dengan menerapkan metode deskriptif dinyatakan sebagai analisis statistik sederhana atau yang paling sederhana. Akan tetapi, hasil analisis statistik deskriptif tersebut dapat menjadi masukan yang sangat berharga untuk para mengambil keputusan, tergantung pada bentuk dan cara menyajikan hasil analisis tersebut.
Dan didalam buku tersebut berisikan materi mengenai pembahasan seputaran menjelaskan bagaimana ilmu statistik dalam proses penelitian kuantitatif seperti mengetahui dan memahami indeks dan skala serta pengukuran. Skala yang digunakan dalam penelitian terbagi atas skala peringkat sederhana, konversi skala, skala likert, skala diferensial sistematik, skala guttman dan skala thrustone. Sedangkan sistem pengukuran yang biasa digunakan yakni pengukuran nominal, ordinal, interval dan rasio, dll.
Kelebihan dari buku ini yaitu memberikan materi yang mudah dipahami dan tersusun kata kata dengan rapih sehingga orang yang membacanya dapat mengerti dengan cepat dan jelas.
Namun kekurangan dari buku tersebut yaitu memberikan contoh yang mungkin cukup berpikir lama untuk menjawabnya, soalnya contoh dalam rumus yang diberikan agak lumayan susah, sehingga untuk para pemula harus berpikir 2 hingga 3 kali.