Mohon tunggu...
Reza Prasetya
Reza Prasetya Mohon Tunggu... Buruh - Pencari Ilmu

Tulislah apa yang sedang terjadi

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Mal dan Kenormalan yang Baru di Kota Tangerang

7 Juli 2020   10:25 Diperbarui: 7 Juli 2020   10:35 71
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Image by Tangcity Mall Instagram

Pada akhir tahun 2019 Dunia dikejutkan dengan munculnya wabah virus mematikan yang pertama kali ditemukan di negara China, tepatnya di Kota Wuhan. Virus yang diberi nama Virus Corona atau COVID-19 itu menyerang sistem pernapasan manusia, virus ini tidak butuh waktu lama untuk menyebar ke berbagai negara di dunia, salah satunya Indonesia. Tepat pada awal Maret 2020 kasus pertama COVID-19 terkonfirmasi di Indonesia. Hingga pada tulisan ini dibuat, kasus pasien positif COVID-19 masih terus meningkat.

Pandemi ini telah mempengaruhi berbagai sektor, salah satunya perekonomian. Tak terkecuali mal yang merupakan salah satu pusat pergerakan ekonomi. Sejak pandemi ini mewabah di Indonesia, banyak mal yang dibatasi aktivitasnya oleh peraturan pemerintah. Terpantau di mal yang terletak di jantung Kota Tangerang yaitu Tangcity Mall terlihat sepi dari aktivitas perbelanjaan sejak diterapkannya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Sampai saat ini Pemerintah Kota Tangerang belum bisa memastikan kapan mal dibuka kembali pada masa transisi PSBB ke masa kenormalan baru. Pengelola mal dan pemerintah harus bersinergi dengan membuat anjuran protokol kesehatan yang wajib diikuti pengunjung. 

Pembatasan pengunjung, penggunaan fasilitas, serta proses pelayanan harus dilakukan semaksimal mungkin tanpa sentuhan. Seperti jumlah pengguna lift, tersedianya hand sanitizer di setiap titik mal, serta pembayaran cahsless pada setiap transaksi guna mengurangi penyebaran virus. 

Pemerintah dan pengelola mal harus memastikan setiap protokol kesehatan berjalan dengan kendali yang baik. Hal itu akan meminimalisasi lonjakan kasus yang terjadi di Kota Tangerang.

Hingga saat ini data yang tercatat di laman covid19.tangerangkota.go.id, Kota Tangerang telah mengkonfirmasi jumlah pasien positif COVID-19 sebanyak 468 orang dengan pasien dalam perawatan sebanyak 71 orang, 364 sembuh dan 33 meninggal dunia. 

Dengan dikendalikannya protokol kesehatan oleh Pemerintah Kota Tangerang, semoga membawa harapan baru bagi masyarakat. Pemerintah Kota Tangerang juga harus segera menyiapkan program-program pemulihan guna mengembalikan kondisi sosial ekonomi masyarakat Kota Tangerang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun