Mohon tunggu...
Zakiah Hanim
Zakiah Hanim Mohon Tunggu... melangkah menujuMu -

bukan siapa siapa

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Mereka Kibarkan Merah Putih di Antartika

26 Desember 2010   22:11 Diperbarui: 26 Juni 2015   10:22 653
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 

 

 

Saat tulisan ini ada, kecuali pendaki gunung budi hartono purnomo (51), alumnus universitas katolik parahyangan  (unpar) yang sudah kembali ke indonesia tanggal 25 desember 2010,  empat mahasiswa pendaki gunung dari  unpar yaitu sofyan arief fesa (27), frans tumakaka (23), janatan ginting (21) dan broery andrew sihombing (21) yang tergabung dalam tim indonesia seven summits expedition mahitala (issemu) 2009 - 2012, dari santiago chile menuju mendoza, argentina,  untuk melakukan pendakian  di puncak gunung aconcagua    yang berada pada 6.962 meter di atas permukaan laut. Budi tidak ikut serta dalam pendakian ke acancagua karena pendaki senior ini telah lebih dahulu mengibarkan merah putih di gunung tersebut beberapa tahun lalu. [caption id="attachment_81908" align="alignleft" width="300" caption="tim Indonesia Seven Summits Expedition/Admin (tribunjabar.co.id)"][/caption] Tim yang berangkat dari indonesia menuju santiago pada tanggal 28 nopember  2010  tersebut,  hadir di santiago  mendapat apresiasi dan dukungan penuh kbri santiago.  Duta besar indonesia  di chile,  bapak aloysius lele madja   memberi perhatian  khusus terhadap tim ekspedisi yang dipimpin sofyan arief fesa ini. Sebelum menuju argentina, kelima putera indonesia ini pada hari senin 13 desember 2010 pukul 17.07 waktu setempat, atau hari selasa 14 desember  2010 sekitar pukul 03.07  dinihari (wib),  dalam waktu sekitar 13 jam pendakian  dan suhu minus  sekitar 30 derajat celcius dan angin kencang, mereka berhasil berjuang melawan  udara dingin, cuaca buruk, angin yang menderu.  Tim ini   berhasil menapakan kaki pada es setebal betis, menaklukan dan mengibarkan merah putih di puncak vinson massif yang berada  4.897 meter di atas permukaan laut.  Bendera yang sama  yang mereka   kibarkan di puncak carstenz pyramid (papua), kilimanjaro (afrika), dan elbrus (rusia). Menurut sofyan  puncak  vinson massif tersebut seperti  lapangan kecil dengan hamparan salju sebatas betis, pemandangan serba putih, dan  beberapa puncak tinggi pegunungan ellsworth menyembul dibalik awan yang menyelimuti puncak vinson.  " Kami senang bisa membuat prestasi untuk indonesia"  demikian sofyan berkata. [caption id="attachment_84979" align="aligncenter" width="300" caption="tim issemu itu"]

12951181391264531366
12951181391264531366
[/caption]

Gunung vinson terletak 600 mil dari kutub selatan dan 1.200 mil dari ujung utara semenanjung antartika adalah puncak tertinggi  di benua antartika. Gunung ini merupakan bagian dari pegunungan ellswort. Iklim di vinson secara umum dikontrol oleh sistem tekanan tinggi es di kutub, dingin, dengan angin kencang dan hujan salju. Mengharukan,  luar biasa dan membanggakan, karena itu adalah merah putih pertama yang berkibar di puncak benua antartika. Sejarah baru akan mencatat nama mereka. Pendakian  yang disponsori dari program corporate social responsibility  pt mudking asia pasifik raya  ini mendapat bekal pengetahuan tentang kondisi medan dari pendaki asal jepang, hiroyuki kuraoka (48). Pendakian dimaksud juga merupakan bagian dari ekspedisi terhadap tujuh puncak gunung tertinggi  di dunia. Tim ini juga akan melengkapi ekspedisinya dengan melakukan pendakian ke puncak everest, nepal dan puncak gunung denali, alaska.   [caption id="attachment_84977" align="aligncenter" width="640" caption="sang pendaki, saat mengikuti misa di santiago"]

1295117716360296458
1295117716360296458
[/caption]

 

Rangkaian pendakian yang tentu saja melelahkan,    beresiko tinggi dan penuh pengorbanan ini   bermakna sebagai  semangat juang  yang menyala di dada para pendaki ini. Pendakian ini disebut tidak semata-mata  menggapai prestasi pribadi atau mewujudkan impian, namun lebih dari itu adalah untuk menunjukkan  kepada dunia internasional bahwa indonesia mampu menaklukan puncak gunung tertinggi  di dunia.   [caption id="attachment_84978" align="aligncenter" width="300" caption="sofyan dengan senyum gagahnya"]

12951181801012658567
12951181801012658567
[/caption]

Sebagai tambahan informasi, sebelum berangkat ke mendoza, argentina, kelima pendaki ini turut bersama  "emak-emak" menghadiri  perayaan hari ibu, 22 desember 2010 dan misa hari natal di kbri santiago. Mereka nampak sehat, ceria dan "melahap penuh nafsu" hidangan sop kimlo, bakso dan siomay, walaupun dengan wajah masih  terlihat sedikit "gosong"  akibat medan yang sangat berat saat mendaki  vinson massif di antartika. Ada senyum optimis mengembang di wajah  anak-anak muda ini untuk dapat kembali mengibarkan merah putih di puncak gunung aconcagua dan gunung-gunung lainnya  pada tahun 2011. Harapan dan doa bagi mereka semua,  semoga sukses dan sehat  dalam melakukan  ekspedisi berat ini untuk indonesia yang lebih baik, dan menunjukkan kepada dunia bahwa merah putih dapat berkibar di semua puncak  gunung tertinggi dibelahan  dunia manapun.

Bravo untuk sofyan, budi, frans, atan dan broery...,   love you all. Catatan : -          dari berbagai sumber. -         stgo, 27 desember 2010

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun