pandangan paradigma intgrasi sosial humaniora dalam ilmu farmasi

       penerapan paradigma dalam ilmu farmasi adalah pendekatan yang menggabungkan beberbagai aspek ilmu untuk memahami, mengembangkan,dan menerapakan pengetahuan farmasisecara holistik. Ilmu farmasi mencakup berbagai aspek mulai dari penelitian bahan baku obat, pengembangan formula, hingga layanan Kesehatan bagi Masyarakat.

• Bayani

           Surat Al-Isra ayat 82 yang menyatakan bahwa Al-Qur'an adalah obat dan rahmat bagi orang berimanAyat ini menjelaskan bahwa Al-Qur'an sebagai obat untuk menyembuhkan penyakit fisik dan mental. Pengobatan merupakan perintah dari Allah SWT kepada umatnya sebagai bentuk ikhtiar dalam mencapai kesembuhan. Ada beberapa bahan alami yang disebutkan seperti Madu, Kurma, Timah, Anggur, Minyak Zaitun, dan Jahe dalam Al-Quran dan hadis sebagai obat.

• Burhani

          Dalam penerapan ayat Al-isra ayat 82 dalam kehidupan sehari-hari, banayak tumbuhan yang biasa di manfaatkan dalam pengobatan seperti jahe bermanfaat untuk keseharan seperti Mengurangi Reaksi Inflamasi, Mengendalikan Kadar Gula Darah, Membantu Meredakan Berbagai Gangguan Sistem Pencernaan, Menurunkan Risiko Serangan Jantung. dan masih bayak lagi, dalam kemajuan teknologi banyak obat yang di temukan untuk berbagai Penawar penyakit dengan di lakukan uji laboratorium, dengan demikian banyak orang yang terselamatkan.

• Irfani

         Mengintegrasikan dimensi rasional dan sepiritual untuk menciptakan pendekatan pendekatan yang lebih holistikdalam Kesehatan, dengan memeahami farmasi sebagai Amanah Ilahi, menjaga hubungan harmoni dengan alam, dan menerapkan nilai-nilai etika dalam melakukan pekerjaan, maka ilmu farmasi tidak hanya memeberikan manfaat fisik namun juga menyentuh dimensi batin manusia dan masarakat