Hai kompasianers !
Seperti yang sudah kita ketahui, bahwa kini kehidupan kita mulai  kembali normal. Dimana adanya pemberitahuan mengenai pembebasan penggunaan masker serta mulai dilonggarkannya beberapa kebijakan.Â
Namun meskipun begitu tentunya kita tetap harus saling menjaga dan waspada agar pandemi ini bisa benar-benar berakhir.Â
Dampak pandemi yang sudah kita alami selama kurang lebih 2 tahun ini tentunya memberikan begitu banyak pengaruh terhadap beberapa sektor seperti ekonomi, pendidikan dan pariwisata.Â
Yogyakarta sebagai salah satu kota tujuan wisata bagi para wisatawan lokal maupun mancanegara tentunya juga merasakan dampak dari pandemi yang terjadi.
Adanya kebijakan-kebijakan yang dilakukan oleh pemerintah membuat kota pelajar ini sepi wisatawan, seperti adanya kebijakan lockdwon atau PPKM yang diterapkan oleh pemerintah daerah setempat membuat kota ini tidak seramai biasanya.Â
Para pedagang yang menjualkan dagangan mereka disepanjang jalan malioboro pun juga merasakan dampaknya, dimana suasana sepi pembeli memengaruhi pemasukan mereka sehingga beberapa dari mereka memilih untuk berhenti berjualan.Â
Namun sekarang, kita sudah dapat kembali merasakan suasana ramainya kota jogja dengan hiruk pikuk kegiatan masyararakatnya yang kembali normal, menjelang ramadhan hingga saat ini kota Yogyakarta kembali ramai dikunjungi para wisatawan lokal dan mancanegara.Â
Bangkitnya kembali pariwisata kota Jogja ini tentunya disambut antusias oleh masyarakat terutama bagi para pedagang dan wisatawan yang ingin menikmati suasana kota Jogja ini.Â
"Sudah lama sekali saya ngga liburan ke Jogja, pas kemarin covidnya masih tinggi-tingginya jadi takut keluar. Tapi karena sekarang udah makin membaik akhirnya saya dan keluarga bisa liburan ke sini lagi" ujar pak Gus (21/05/22)Â