Mohon tunggu...
Reza SatriaPalupi
Reza SatriaPalupi Mohon Tunggu... Konsultan - Marketing and Motorcycle Enthusiast

Aktif bergabung di Komunitas Sportster Indonesia dan juga seorang motorbike enthusiast. Reza memiliki penglaman profesional dalam hal Negosiasi, Strategi Komunikasi & Pemasaran juga Branding di dunia perbankan. Reza mencoba membagikan pengetahuan serta pengalamannya di dunia marketing dan motorbike melalui artikel-artikel pilihan di website pribadinya.

Selanjutnya

Tutup

Gadget Pilihan

Bincang-bincang Strategi Digital Adidas yang Perlu Kamu Tahu

16 Februari 2019   19:15 Diperbarui: 16 Februari 2019   19:51 48
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Berbincang tentang strategi bisnis memang selalu menarik bagi saya dan bagi para pebisnis pada umumnya. Apalagi bila perbincangan ini sudah menyangkut brand besar seperti Adidas, tentu hal ini akan menjadi obrolan yang seru. Untuk itulah kali ini saya, Reza Satria Palupi akan berbincang-bincang tentang strategi digital Adidas.

Teknologi digital yang semakin massif perkembangannya saat ini memang kemudian berdampak besar pada bisnis. Wujud yang paling nampak dari perkembangan teknologi digital dalam dunia bisnis ini adalah munculnya pasar digital yang semakin membesar. 

Begitu kuatnya pengaruh dari perkembangan teknologi digital kemudian membuat beberapa perusahaan besar pun mau tak mau harus ikut menyesuaikannya. Dan salah satu bisnis dan perusahaan yang akhirnya harus ikut terjun ke ranah digital akibat dampak perkembangannya adalah Adidas.

Seperti kita ketahui Adidas merupakan perusahaan apparel besar dunia dengan produk fashionnya. Namun meski Adidas sudah menjadi bisnis yang sangat kuat, toh pada kenyataannya mereka juga ikut arus digitalisasi. 

Revolusi digital yang semakin membudaya sekarang memang telah menciptakan dunianya sendiri. Menurut Adidas, saat ini industrinya sudah tidak lagi dipengaruhi oleh brand tapi oleh banyaknya konsumen yang diberdayakan oleh pengaruh digitalisasi.

Karena konsumen sudah sangat diberdayakan oleh digital dan seluler, maka Adidas pun sadar bahwa pendekatan terhadap konsumen "digital" ini tak bisa lagi ditunda-tunda. Sebagai wujud usahanya untuk mendekati konsumen "digital", Adidas kemudian meluncurkan rencana strategis global untuk tahun 2020 dengan tajuk "Creating the New."

Salah satu wujud usaha Adidas untuk menjalankan strategi digital ini adalah bekerja sama dengan Google. Dari kemitraan tersebut kemudian muncullah aplikasi "Adidas Confirmed" yang memungkinkan konsumen untuk mendapat update terbaru dari produk Adidas terbaru dan kemudian membelinya. Dari aplikasi "Adidas Confirmed" ini sendiri nantinya pembeli akan terhindar dari kegiatan mengantri yang membuang-buang waktu dan membosankan.

Dari kerjasama Adidas dengan Google tersebut kemudian didapatkan hasil pengujian adanya peningkatan efektivitas sebesar 75 kali dalam rasio konversi penjualan produk. 

Peningkatan efektivitas ini sendiri diperoleh setelah Adidas menyatukan data dan strategi konten untuk kampanye sneaker Ultraboost melalui video inspiratif. Dan hasil paling nyata yang didapatkan Adidas dari strategi digital yang dilakukannya adalah meningkatnya angka penjualan di Amerika Utara selama kuartal ketiga yang naik sebesar 31%.

Perubahan dan pergeseran budaya menuju era digitalisasi memang tak bisa lagi dielakkan. Bahkan perusahaan sebesar Adidas juga harus merancang strategi digital supaya bisnisnya terus eksis dan bertumbuh. Adidas memang sudah sadar bahwa konsumen telah banyak beralih ke ranah digital. Dari sinilah maka Adidas kemudian ikut menjalankan dan menerapkan strategi digital.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun