"Kemudian, beberapa waktu lalu BI juga sudah menetapkan kebijakan moneter dengan menaikkan cara GWM (Giro Wajib Minimum) sampai September mendatang yang diharapkan akan menyerap likuiditas 110 triliun. Sehingga diharapkan akan meredam inflasi di dalam negeri", tambahnya.
Berbagai kebijakan yang diambil oleh pemerintah Indonesia untuk menanggapi inflasi AS, seharusnya mendapat dukungan secara penuh dari masyarakat. Mengingat bahwa inflasi merupakan salah satu ancaman terbesar dalam suatu negara. Indonesia merupakan salah satu negara yang pernah mengalami inflasi cukup besar yaitu tepatnya pada tahun 1998.
Dengan pengalaman inflasi yang sangat mengganggu kesejahteraan masyarakat serta membutuhkan perjuangan yang cukup berat untuk melepaskan diri dari inflasi, tentunya Indonesia harus lebih bijak dalam membuat kebijakan serta peraturan dalam hal meminimalisir terjadinya inflasi, khususnya sebagai akibat inflasi AS.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H