Generasi yang dikenal sebagai milenial, lahir antara tahun 1981 hingga 1996, telah muncul sebagai kelompok demografis yang sangat berpengaruh dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk dalam ranah politik.Â
Generasi ini, yang dikenal sebagai generasi digital, tumbuh bersamaan dengan kemajuan teknologi dan informasi yang pesat.Â
Di Indonesia, kaum milenial menjadi kekuatan potensial yang signifikan dalam membentuk arah politik negara. Baru-baru ini, fokus perhatian dalam politik Indonesia beralih ke hadirah signifikan dari individu-individu ini.
Namun, muncul pertanyaan seperti seberapa besar minat mereka terhadap politik, apakah mereka merasa diberdayakan, dan bagaimana pandangan mereka terhadap pemilu 2024?Â
Artikel ini bertujuan untuk menjelajahi dan menganalisis sejauh mana kaum milenial di Indonesia peduli terhadap politik dan dampaknya pada partisipasi mereka dalam pemilihan umum (pemilu).
Dari analisis data kuesioner yang dilakukan terhadap kaum milenial di Indonesia, beberapa temuan mencerminkan pandangan dan sikap mereka terhadap politik.Â
Pertama, sebanyak 70% responden menunjukkan tingkat kepedulian yang tinggi terhadap peran generasi milenial dalam politik Indonesia.Â
Ini menunjukkan bahwa generasi ini secara aktif menyadari pentingnya kontribusi mereka dalam membentuk lanskap politik negara.Â
Kedua, sekitar 60% peserta percaya bahwa kaum milenial memiliki pengaruh positif dalam perkembangan politik Indonesia.Â
Meskipun sebagian masih netral atau tidak yakin, hasil ini menunjukkan bahwa mayoritas melihat peran positif generasi milenial dalam memberikan dampak positif terhadap politik di tanah air.Â