Mohon tunggu...
Reward Michelle
Reward Michelle Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa / Program Studi Ilmu Hukum / Fakultas Hukum/ Universitas Jambi

writing, to make the world a better place

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Duh! Kapan Sih Mendalo Tidak Macet?

7 Desember 2022   08:41 Diperbarui: 7 Desember 2022   09:08 167
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sampai dengan sore hari kemarin warga Kabupaten Muaro Jambi, Kecamatan Jambi Luar Kota (JaLuKo), Mendalo Darat, khususnya di daerah Mendalo masih harus merasakan kemacetan yang cukup panjang.

Terlihat kemacetan panjang mulai dari Jalan Lintas Sumatera (Arah Simpang Rimbo) sampai dengan Jalan Akses Jambi-Muara Bulian. kemacetan panjang dari siang hari hingga malam hari di dominasi oleh kendaraan truck.

Menurut pantauan di lapangan, kemacetan panjang disebabkan oleh antrian jalan Akses Jambi-Muara Bulian yang rusak dan Truk yang melintasi jalanan seperti tidak ada habisnya. Terutama Truk batu bara yang sebenarnya sudah diterapkan jamnya sendiri untuk melintas, mengingat kejadian terdahulu yang sering membuat Truk tersebut menjadi pelaku dari kecelakaan-kecelakaan nahas dan menelan banyak korban jiwa, yang membuat pemerintah serta Polda Jambi turun tangan untuk mengatur Jam Operasional dan Rute Truk Batu Bara.

Selain jalanan rusak, pengguna jalan tidak teratur, akses jalanan terkait hanya mampu menampung dua jalur kendaraan saja dan kemacetan di kawasan Simpang Mendalo hingga Simpang Rimbo ini terjadi pada kedua jalur. Terlihat pula di beberapa titik ada jalan yang dalam kondisi rusak membuat kendaraan truk harus memperlambat laju kendaraan ketika melewati kerusakan tersebut yang membuat penumpukan kendaraan pun tak terelakkan, seakan kemacetan tidak akan pernah usai.

Tidak hanya berdampak bagi pengguna jalan yang melintas, tentunya hal ini juga sangat berdampak bagi masyarakat sekitar serta mahasiswa-mahasiswi Universitas Jambi dan UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi, yang mayoritas tinggal disekitaran daerah tersebut.

Sebagai bagian dari salah satu mahasiswa tersebut, penulis sendiri jarang melihat petugas kepolisian terlihat di lokasi, yang seharusnya tersebar dibeberapa titik di lokasi guna mengatur arus lalu lintas agar segera mengurai kemacetan. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun