Mohon tunggu...
Revo Samantha
Revo Samantha Mohon Tunggu... -

Revolusi tiada henti www.pintargoblok.com

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Cara Berani Berpikir Bebas dan Liar

2 November 2015   12:10 Diperbarui: 2 November 2015   12:10 354
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Yang perlu anda ingat
Berpikir itu berbeda dengan bertindak
Dalam bertindak, selalu ada yang membatasi anda
Yaitu lingkungan.
Tapi dalam berpikir, tidak ada
Berpikir itu terjadi, di ruang imaji tanpa tuan
Tak ada rambu-rambu.
Hanya padang datar tak terhingga
Yang menjadi tuan di wilayah berpikir
Adalah diri anda sendiri

Tapi kenapa anda takut berpikir?
Apalagi berpikir bebas dan liar?
Itu disebabkan karena wawasan anda masih miskin
Karena keberanian berpikir itu,
Tumbuh diatas tanah kesadaran yang kaya wawasan lintas ilmu dan pemikiran
Tapi kenapa ada orang yang sudah banyak mempelajari ilmu-ilmu
Tapi tetap tidak berani berpikir bebas dan liar?
Berarti sikap mentalnya masih bermasalah
Ada kontradiksi antara perasaan dengan pikirannya
Keduanya, belum terbentuk jembatan penghubung
Tapi untuk menjembataninya, juga dengan wawasan
Artinya jawaban dari setiap pertanyaan tentang hal ini
Tetap pada cakrawala intelektual anda

Rumusnya sederhana
Pada mulanya, adalah pikiran
Sesudahnya, baru perasaan dan tindakan mengiringi
Karena itu cara berpikir anda sangat menentukan
Sedang cara berpikir anda, dipengaruhi oleh banyak hal
Tapi yang paling mempengaruhi, yang paling kuat daya gedornya
Adalah wawasan intelektual anda

Makanya dari 100% waktu anda
Sisihkan sekian persen untuk menambah wawasan intelektual
Jangan hanya sibuk dengan rutinitas hidup saja
Bagi anda yang gila online,
Jangan hanya sibuk menulis status dan hal hal remeh saja

Paham?

Pemikir Besar yang dianggap kecil
Revo Samantha

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun