2. Mengenali bias dan sudut pandang penulisÂ
3. Menilai kredibilitas sumber informasiÂ
4. Membuat kesimpulan berdasarkan analisis yang mendalam Â
Teknik Meningkatkan Membaca Kritis Â
Menurut sumber dari www.indonesiana.id terdapat enam tingkatan aktivitas untuk meningkatkan membaca kritis bagi mahasiswa, yaitu :Â
1. Identifikasi masalah/ isu. Tahapan ini bertujuan membantu pembaca menemukan permasalahan utama yang diungkdidapatkan dari teks yang dibaca dalam situasi yang dihadapi.Â
2. Mengambil sudut pandang yang berbeda. Pembaca mengembangkan ide/ gagasan/ pandangan yang berlawanan dengan sudut pandang yang digunakan penulisngalaman yang dimiliki dengan teks yag dibaca.Â
3. Menginterpretasi bukti. Aktivitas pembaca dalam tahapan ini adalah mengidentifikasi dan menginterpretasi bukti-bukti yang diajukan oleh penulis untuk mendukung argument, asumsi, dan sudut pandang penulis,.Â
4. Menantang asumsi. Pembaca menilai dan menguji argument dan validitas argument penulis.Â
5. Membuat aplikasi Pembaca menerapkan konsep/ pengetahuan yang didapatkan dari teks yang dibaca dalam situasi yang dihadapi, danÂ
6. Mengambil sudut pandang yang berbeda. Pembaca mengembangkan ide/ gagasan/ pandangan yang berlawanan dengan sudut pandang yang digunakan penulis dari teks yang dibaca.Â
Mengapa Membaca Kritis Penting di Era Digital?Â
1. Melawan Misinformasi dan Disinformasi: Internet telah memudahkan penyebaran informasi palsu atau menyesatkan. Membaca kritis membantu kita membedakan fakta dari fiksi dan mengidentifikasi sumber-sumber yang dapat dipercaya.Â