Pengumuman Hasil Tes Program Afirmasi 2017 Diundurkan

Jakarta- Direktur Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Prof. Intan Ahmad, Ph.D., Mengatakan pengumuman hasil kelulusan Afirmasi Pendidikan Tinggi (ADik) Papua dan Papua Barat dan Daerah 3T di Tunda. Hal tersebut, Dilakukan karena ada masalah belum diselesaikan berkaitan data Administrasi para peserta ADik 2017. Jumat, (28/4/2017) di Jakarta.

Sebelumnya, Jadwal pengumuman tentang Kelulusan Calon ADik 2017 akan diumumkan secara serentak  pada hari ini, Jumat 28 April 2017 dua hari setelah pengumuman SNMPTN namun kami diundurkan pada tanggal 31 Mei 2017 hanya saja untuk pengumuman Afirmasi Pendidikan Menengah akan kami umumkan pada 12 Mei 2017 Mendatang, “ungkapnya.

Selain itu, Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi ini menambahkan bahwa ini semua terjadi karena salah satunya antusiasme masuk program ADik lebih Tinggi sehingga kebanjiran peserta secara tak terduga di lapangan saat hari pelaksanaan tes ADik. “katanya.

Selanjutnya, Prof. Intan mengharapkan agar para peserta ADik untuk mohon bersabar karena pada tanggal 31 Mei kami akan mengumumkan bersamaan dengan Daerah 3T. “harapnya.

Ditempat lain, Kordinator penerimaan ADik wilayah Timur Prof. Ilham Makhmud mengatakan kami sudah menyurati kepada Dinas Pendidikan Papua, Papua Barat, Kalimantan Barat, Sulawesi Tenggara, Maluku dan Nusa Tenggara Timur untuk menyampaikan kepada pihak Dinas Pendidikan Kabupaten/ Kota tentang hal penundaan pengumuman ADik ini. Ungkapnya, melalui Telpon Sellulernya.

Untuk diketahui bahwa peserta ADik tahun 2017 secara keseluruhan 1.750 peserta dengan penyebaran ADEM berjumlah 400 peserta, ADik 3T berjumlah 750 peserta, dan ADik Papua 600 peserta yang akan siap menampung di 39 PTN dan 31 Politeknik di seluruh Indonesia pada tahun 2017. “katanya.

Data penerima beasiswa tahun 2017 sampai saat ini berjumlah 3120 orang yang terdiri dari 1955 orang penerima beasiswa ADik, 354 orang penerima beasiswa ADEM dan 811 orang penerima beasiswa 3T yang tersebar di 48 PTN dan 22 Politeknik di seluruh Indonesia. “tutupnya.