Mohon tunggu...
I-Sis
I-Sis Mohon Tunggu... -

Saatnya Buka Mata dan Buka Telinga

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Masyarakat Adat Dayak Nasional (MADN) Kunjungi Rumah Transisi

27 Agustus 2014   06:38 Diperbarui: 18 Juni 2015   02:25 81
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
14090710281478308605

Warta - Pada Selasa 26 Agustus 2014 Pukul 16.00 WIB rumah Transisi Jokowi - JK
kedatangan tamu dari Kalimantan Tengah. Rombongan petinggi dari Masyarakat Adat Dayak Nasional
disingkat MADN mengunjungi Rumah Transisi Jokowi - JK dengan tujuan untuk memberikan selamat kepada
Ir.H.Jokowidodo terpilihnya sebagai Presiden RI ke 7, dan Drs.HM. Jusuf Kalla sebagai Wakil Presiden RI ke 7.

Ketua Masyarakat Adat Dayak Nasional (MADN ) , Bapak Sabraham Ahmad didampingi istri beserta Staf Dr Gustaf mengunjungi Rumah Transisi Jokowi - JK disamping ingin memberikan ucapan selamat kepada Jokowi - JK, juga mengantarkan surat rekomendasi dari Masyarakat Adat Dayak Nasional, adapun surat rekomendasi rakyat MADN intinya memohon kepada Jokowi - JK yang akan memimpin di Indonesia periode 2014 - 2019 agar putera daerah Kalimantan Tengah "Agus Teras Narang" agar bisa dilibatkan dalam kabinet Jokowi - JK atau diangkat menjadi salah satu menteri yang sesuai dengan Putra daerah Kalimantan Tengah ini sekaligus saat ini menjabat sebagai Gubernur Kalimantan Tengah.

Sabraham Ahmad, lelaki paruh baya berusia 84 tahun dengan pakaian adat dayak dengan dilengkai Lolung atau blangkon mengatakan bahwa Agus Teras Narang selaku Gubernur Kalimantan Tengah, juga menjabat sebagai Presiden MADN (Masyarakat Adat Dayak Nasional) yang mencakup 5 Propinsi : Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, dan Kalimantan Utara.

Pada massa Kampanye Pilpres 2014 Masyarakat Adat Dayak Nasional berjuang keras dengan pengorbanan yang besar dalam memperjuangkan kemenangan Jokowi-JK di Kalimantan , sehingga suara Jokowi -JK menang telak atas suara Prabowo Hatta, ujar Ketua MADN ini. Beliau juga mengatakan bahwa Dr.Gustaf ini adalah salah satu Staf dari MADN yang mendampingi saat kunjungan di Rumah Transisi Jokowi-JK.

Namun sangat disayangkan saat kunjungan rombongan petinggi MADN ini Jokowidodo tidak sempat menyambut, karena kesibukan dengan beberapa agenda yang harus dihadirinya, Rombongan MADN ini disambut oleh Paspampres yang menjaga rumah transisi saat itu. Setelah menaruh surat Rekomendasi kepada Jokowi-JK, Rombongan MADN ini berencana langsung pulang kembali ke Kalimantan Tengah. Kemungkinan kalau mau ketemu Pak Jokowi disarankan harus menunggu seminggu atau 10 hari , Ujar Ketua MADN ini.

- JWB - Follow me @wartabuitenzorg

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun