Bagi sebagian pengemudi, baik yang sudah berpengalaman sekalipun, terkadang menemui kesulitan dalam menyetir mobil di tanjakan. Baik pengendara mobil manual atau matic, terjebak di tanjakan apalagi saat macet adalah mimpi buruk. Salah satu kekhawatiran terbesar adalah mobil yang mundur hingga menabrak kendaraan di belakang.
Kekhawatiran ini tak perlu lagi dipikirkan oleh pemilik mobil Hyundai CRETA. Pasalnya, mobil SUV dari Hyundai ini telah dilengkapi dengan fitur keamanan yang bernama Hill-start Assist Control. Dengan fitur ini, keamanan berkendara di tengah tanjakan sudah terjamin. Berikut tips menyetir di tanjakan juga kupas tuntas mengenai Hill-start Assist Control pada Hyundai CRETA!
Hal yang perlu diperhatikan saat menyetir di tanjakan
Menyetir di jalan tanjakan memang menegangkan. Banyak orang khawatir mobil akan mundur karena momentum dalam menyetirnya tidak pas. Nah, supaya mimpi buruk ini tidak terjadi, perhatikan hal-hal ini saat menyetir di tanjakan!
1. Tetap tenang, jangan panik
Jika sejak awal sudah khawatir akan berkendara di jalan tanjakan, pengemudi cenderung akan panik. Namun, usahakan agar hal itu tidak terjadi. Sebisa mungkin, pastikan diri Anda untuk tetap tenang dan jangan panik. Segera pindahkan tuas transmisi mobil ke 'D' atau gigi 1. Jika Anda tetap panik, maka Anda akan sulit berpikir jernih dan tidak bisa menentukan langkah terbaik.
2. Jaga momentum kendaraan
Saat di tengah tanjakan, kunci utama dalam menyetir mobil adalah menjaga momentum kendaraan. Sebaiknya, Anda tetap jaga emosi agar bisa fokus. Tak perlu melulu menekan pedal gas terlalu dalam karena bisa kehilangan kendali mobil, apalagi saat melalui tanjakan yang licin karena hujan. Jangan pula terlalu santai karena bisa membuat mobil kekurangan tenaga hingga mobil tak sanggup mendaki. Untuk itu, penting bagi Anda untuk mengenal mobil demi mendapatkan momentum yang tepat.
3. Optimalkan transmisi mobilÂ
Hal berikutnya yang perlu diperhatikan adalah mengoptimalkan transmisi mobil. Meski mobil diperhitungkan bisa melewati rintangan, sebaiknya tetap turunkan posisi gigi transmisi supaya bisa mendapatkan tambahan tenaga yang memadai. Usahakan tidak menurunkan gigi di tengah rute tanjakan supaya mobil tidak hilang tenaga. Karena itu, gunakan gigi rendah atau gigi 1 pada mobil manual atau L untuk mobil matic bila diperlukan.