Dari Remote TV Kabel Sampai Remote TV Pengenal Suara

Di zaman yang modern ini teknologi semakin canggih. Saat ini sedang banyak perkembangan teknologi di bidang perangkat elektronik, seperti pada handphone dan televisi. Pada televisi, sekarang sedang trend 3D TV dan Smart TV. Bukan hanya pada fitur televisinya saja, namun perangkat pendukung lainnya, juga dikembangkan teknologinya. Remote control televisi sekarang memiliki teknologi canggih. Remote control pada awal penemuannya masih harus tersambung kabel ke pesawat televisi. Penyambungan remote control ke pesawat televisi menggunakan kabel terasa merepotkan. Perangkat ini menjadi tidak berfungsi saat kabelnya lepas. Tahun 1955, ditemukan perangkat yang dapat menjadi medium pengganti kabel, yaitu gelombang ultrasonik. Perangkat ini kemudian disebut Flashmatic. Remote control dengan medium gelombang ultrasonik memiliki hambatan, yakni di masalah harga. Kemudian di tahun 1980 ditemukan remote control berbasis sinar inframerah. Hingga belakangan ini, remote control televisi menggunakan sinyal infra merah dan sinyal radio. Beberapa perusahaan elektronik tengah mengembangkan teknologi dan fitur pada remote control. Seperti yang dilakukan oleh perusahaan LG, Samsung dan Sony. Mereka memiliki kelebihan masing-masing di remote control televisi. LG Perusahaan elektronik asal Korea ini memiliki teknologi terbaru pada remote control televisinya, yaitu LG Smart Cinema 3D TV. Ada fitur pengenal suara yang disebut sebagai voice recognition. Dengan menggunakan fitur pengenal suara tersebut, kita tidak perlu repot menekan tombol di remote. Remote control LG yang dinamakan Magic Remote memiliki fitur tambahan lainnya, selain Voice Recognition juga ada fitur Wheel, Magic Gesture dan Pointing. Sehingga dengan adanya fitur-fitur ini dalam remote control, kita dapat melakukan berbagai hal dengan praktis. Dengan fitur pengenal suara tersebut,  kita juga dapat memasukkan teks dalam bentuk istilah dengan perintah suara dan berbagai hal lainnya di Smart TV LG Selain itu juga ada aplikasi yang dapat membuat Smartphone menjadi remote control LG Smart TV, yaitu aplikasi LG TV Remote. Aplikasi ini dapat kita download di Android Market, yaitu di https://market.android.com/details?id=com.clipcomm.WiFiRemocon. Dengan menggunakan aplikasi tersebut, Smartphone kita dapat berfungsi menjadi remote control pada LG Smart TV.  Bukan hanya Smartphone saja, namun Tablet PC pun dapat kita gunakan menjadi remote control dengan bantuan aplikasi LG TV Remote. Samsung Perusahaan elektronik lainnya yang berasal dari Korea adalah Samsung. Samsung juga memiliki teknologi terbaru yang canggih pada remote control Smart TV nya. Mereka menciptakan remote control dengan trackpad yang sensitive terhadap sentuhan dan teknologi pengontrol berbasis suara atau voice control. Dengan hadirnya remote control universal untuk berbagai produk Smart TV Samsung, maka para penggunanya dapat lebih mudah melakukan berbagi hal tanpa membuang banyak waktu. Tak perlu kesultan mencari remote control karena pengendalinya sudah berbasis pengontrol suara. Samsung juga memiliki aplikasi agar Smartphone dan Tablet PC dapat berfungsi menjadi remote control dengan aplikasi Samsung Remote yang dapat diunduh di Android Market, yaitu di https://market.android.com/details?id=com.samsung.remoteTV. Sony Lain halnya dengan Sony, perusahaan asal Jepang ini menggunakan teknologi yang mengkombinasikan antara controller Playstation 3 dengan keyboard QWERTY pada remote control Sony Internet TV. Seperti keyboard QWERTY pada umumnya, ada banyak tombol pada remote control tersebut. Yang menariknya adalah pada beberapa elemen teknologi Playstation 3 yang telah disisipkan kedalam perangkat remote control ini. Di Sony Google TV, remote control yang digunakan memiliki teknologi trackpad yang sensitive terhadap sentuhan, sama seperti Samsung. Bedanya remote control Sony ini menggunakan tombol keypad QWERTY di dalamnya, layaknya kita menggunakan keyboard pada umumnya. Dari informasi di atas, masing-masing remote control dari perusahaan elektronik memiliki fitur yang unik dan berbeda. Mungkin dalam beberapa tahun lagi, teknologi pada remote control televisi akan semakin canggih lagi.