Korupsi adalah tindakan yang melanggar hukum dan dapat merugikan keuangan negara. Korupsi dapat menyebabkan dampak negatif bagi negara, seperti: Pertumbuhan ekonomi melambat, investasi menurun, kemiskinan meningkat, ketimpangan pendapatan meningkat, tingkat kebahagiaan masyarakat menurun.
1. Politik Uang
Salah satu masalah besar dalam demokrasi adalah pengaruh politik uang. Kandidat atau partai politik yang memiliki sumber daya finansial lebih besar sering kali memiliki keuntungan dalam pemilihan umum.Ini dapat menyebabkan ketidaksetaraan dalam representasi dan merusak prinsip dasar demokrasi yang adil dan setara.
2. Korupsi
Korupsi merupakan masalah serius yang dapat menggerogoti kepercayaan publik terhadap sistem demokrasi.Pejabat publik terlibat dalam praktik korupsi, mereka tidak hanya menyalahgunakan kekuasaan mereka tetapi juga merusak integritas institusi demokrasi.
3. Keterlibatan Publik yang Rendah
Demokrasi bergantung pada partisipasi aktif dari warganya. Namun, dalam praktiknya, tingkat partisipasi dalam pemilihan umum dan kegiatan politik sering kali rendah.Â
4. Kekuasaan Mayoritas
Dalam sistem demokrasi, sering kali terjadi dominasi oleh mayoritas yang dapat mengabaikan hak minoritas.
7. Kelemahan Sistem HukumÂ
Sistem hukum yang tidak efektif atau tidak adil dapat menghambat pelaksanaan demokrasi yang baik. Ketika hukum tidak diterapkan secara konsisten atau terdapat ketidakadilan dalam sistem peradilan.
