1.Gangguan pertumbuhan fisik: Stunting menyebabkan pertumbuhan anak menjadi lambat atau terhambat, sehingga anak-anak tidak mencapai tinggi badan yang sesuai dengan usianya.
2.Masalah perkembangan otak: Anak yang mengalami stunting sering kali mengalami keterlambatan perkembangan otak, yang dapat berdampak pada kemampuan kognitif, belajar, dan kemampuan akademik mereka di masa depan.
3.Risiko penyakit kronis: Anak-anak yang mengalami stunting lebih rentan terhadap berbagai penyakit infeksi dan memiliki risiko lebih tinggi untuk menderita penyakit kronis seperti diabetes, hipertensi, dan penyakit jantung di kemudian hari.
4.Produktivitas rendah: Stunting mengurangi kemampuan fisik dan mental seseorang, yang pada akhirnya mempengaruhi produktivitas kerja mereka saat dewasa.Â
5.Dampak sosial dan ekonomi: Stunting juga dapat menimbulkan beban sosial dan ekonomi bagi keluarga dan masyarakat.
6.Generasi masa depan yang lebih sehat: Mencegah stunting tidak hanya membAnak-anak yang tumbuh dengan stunting cenderung memiliki kesempatan lebih rendah untuk mendapatkan pendidikan yang baik dan pekerjaan yang layak.
Dengan mencegah stunting, kita dapat memastikan tumbuh kembang anak yang optimal dan masa depan yang lebih baik bagi generasi berikutnya.
