Pancasila, sebagai dasar negara Indonesia, memiliki peranan yang tak terbantahkan dalam menjaga stabilitas politik, terutama di tengah dinamika Era Society 5.0 yang ditandai dengan kemajuan teknologi dan akses informasi yang semakin luas. Namun, pemahaman dan penerapan Pancasila oleh generasi muda masih menjadi tantangan yang perlu diatasi. Dalam artikel ini, kami akan membahas hasil analisis terkait peran Pancasila dalam menjaga stabilitas politik, metode pengambilan data, analisis hasil survei, relevansi dengan Sustainable Development Goals (SDGs) 9, dan kesimpulan yang diambil dari penelitian ini.
Latar Belakang Masalah
Pancasila, sebagai ideologi negara, harus dipahami dan diterapkan oleh generasi muda, terutama di Era Society 5.0 yang ditandai dengan penetrasi teknologi dan digitalisasi. Namun, pemahaman dan penerapan Pancasila masih perlu ditingkatkan, terutama dalam konteks demokrasi digital pasca pemilu. Generasi muda memiliki akses yang lebih mudah terhadap informasi dan teknologi, namun pemahaman mereka tentang nilai-nilai Pancasila seringkali masih kurang. Oleh karena itu, peran generasi muda dalam pemilu dan upaya meningkatkan kesadaran akan Pancasila sangat penting dalam menjaga stabilitas politik, persatuan, dan kesatuan bangsa.
Cara Pengambilan Data
Data untuk analisis ini diperoleh melalui pengisian Google Form oleh beberapa narasumber dengan skala penilaian dari 1 (Sangat Tidak Setuju) hingga 5 (Sangat Setuju).
Analisis
Berdasarkan hasil survei yang dilakukan, dapat disimpulkan bahwa Pancasila memiliki peranan yang sangat penting dalam menjaga stabilitas politik di Indonesia. Nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila menjadi landasan bagi kehidupan masyarakat Indonesia. Di Era Society 5.0, di mana teknologi dan infrastruktur maju, pemahaman dan penerapan Pancasila menjadi semakin relevan. Generasi muda harus memahami dan menerapkan nilai-nilai Pancasila, terutama dalam menghadapi tantangan seperti berita hoax dan narasi yang bertentangan dengan Pancasila pasca pemilu.
Relevansi dengan SDGs 9
SDGs 9, yang menekankan akses yang adil dan berkelanjutan terhadap teknologi dan infrastruktur, memiliki relevansi yang tinggi dengan pemahaman dan penerapan Pancasila oleh generasi muda. Melalui pendidikan Pancasila, generasi muda dapat terlibat dalam proses demokrasi dan mempengaruhi pembuat kebijakan agar tindakan yang diambil sesuai dengan nilai-nilai Pancasila dan SDGs 9, sehingga memberikan kontribusi dalam mencapai kepentingan bersama.
Kesimpulan
Pancasila memiliki peran penting dalam menjaga stabilitas politik di Indonesia, terutama di Era Society 5.0. Generasi muda diharapkan untuk memahami dan menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari mereka, terutama dalam konteks pemilu dan dinamika digital. Relevansi dengan SDGs 9 juga menunjukkan pentingnya pendidikan Pancasila bagi generasi muda dalam membangun masyarakat yang lebih baik.