Perkembangan pesat teknologi telah banyak melahirkan media komunikasi mulai dari cetak hingga media digital dewasa ini. Dalam era digital, media sosial sudah tidak asing lagi di tengah masyarakat. Pengguna media sosial di Indonesia bahkan terus bertambah. Sementara itu, berdasarkan data yang dipublikasikan oleh lembaga We Are Social We Are Social pada bulan Januari 2014, dari total 251.160.124 jumlah populasi masyarakat Indonesia, 38.191.873 pengguna internet. Sementara itu, jumlah pengguna aktif Facebook adalah 62.000.000 dan yang aktif di mobile adalah 281.963.665,Lahirnya media sosial kemudian mengubah pola dan perilaku komunikasi kita dewasa ini.
Netlingo dapat diartikan sebagai penulisan teks yang seolah-olah sedang berbicara. Teks, yang ditulis di media siber menjadi bahasa (teks) yang seoalh-olah mewakili ungkapan ketika berbicara (Nasrullah, 2014). Artinya, yang dapat dipahami dalam istilah netlingo adalah ia terjadi ketika merasa terwakili oleh bahasa atau teks yang kita tulis di media sosial. Sebagai contoh, ketika saya menghubungi kakak saya melalui media sosial untuk memberitahukan bahwa saya sedang banyak tugas, bahasa atau teks yang saya tulis tersebut saya anggap seolah-olah mewakili ungkapan saya ketika berbicara. 1
Contoh
LOL : Laughting out load
JK : Just Kidding
CTN : Cant talk now
YS : You suck
YBS : You''ll be sorry
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H