Mohon tunggu...
Retno Endrastuti (IBUN ENOK)
Retno Endrastuti (IBUN ENOK) Mohon Tunggu... Human Resources - Diary of Mind

Menyukai tulisan2 ringan dengan topik psikologi populer, perencanaan kota dan daerah, kuliner, handycraft, gardening, travelling...terutama yang kekinian

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Kebahagiaan Tidak Cuma-cuma, Tetapi Perlu Diupayakan

29 Mei 2024   23:45 Diperbarui: 30 Mei 2024   14:42 162
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Bahagia (Sumber gambar: pinterest.com/flickr.com)

Sobat Kompasiana, seperti kata pepatah "Bahagia itu sederhana". Namun, tidak mudah memang memaknai kebahagiaan, karena arti kebahagiaan bagi setiap orang tentunya berbeda. Dengan kata lain kebahagiaan itu bersifat subjektif. 

Ada orang yang dapat memaknai hal-hal sederhana dalam kehidupannya sebagai kebahagiaan, misalnya berkumpul dengan keluarga dan teman, mengerjakan hobi, bersyukur atas nikmat sehat dan sebagainya. Ada pula yang menganggap kebahagiaan itu apabila telah mencapai hal-hal besar seperti prestasi atau sukses dalam kejuaraan, karir, dan usaha. Nah, sekarang tinggal bagaimana kita dapat memaknai kebahagiaan dalam kehidupan.

Memaknai kebahagiaan dalam kehidupan sehari-hari itulah menjadi salah satu upaya untuk mewujudkan kebahagiaan. Kenapa kebahagiaan perlu diwujudkan? Jawabannya karena kebahagiaan itu tidak hanya mempengaruhi kesehatan mental tetapi juga kesehatan fisik kita. 

Hal tersebut sejalan dengan pernyataan dr. R. Cahyono, ahli naturopati terapi holistik dalam sebuah podcast Dedi Corbuzier, menyatakan bahwa ternyata penyebab utama dari berbagai masalah kesehatan seperti silent killer yaitu penyakit degeneratif atau kardiovaskuler (kemunduran sel-sel organ misalnya jantung, diabetes, ginjal dan liver) sebenarnya adalah terjadinya oksidasi dalam darah dan pembuluh darah. Jadi bukan semata-mata karena kolesterol, trigliserid atau pun asam urat tinggi yang selalu dikambinghitamkan. 

Tingginya tingkat oksidasi ini dapat disebabkan oleh stres, faktor makanan, kurang tidur, kurang minum air putih dan kurang olahraga. Dengan kata lain stres berlebihan dapat memicu terjadinya oksidasi dalam darah dan pembuluh darah sehingga memicu berbagai masalah kesehatan fisik. 

Peran Hormon dalam Kebahagiaan

Berbicara tentang kebahagiaan berkaitan erat dengan peran hormon dalam tubuh kita. Kalau kita mengingat pelajaran biologi di sekolah, hormon merupakan zat kimia dalam tubuh yang diproduksi oleh kelenjar endokrin sistem saraf pusat dan berperan penting dalam mengatur berbagai fungsi dan proses biologis. 

Situs halodoc.com dan klikdokter.com menjelaskan lebih lanjut berbagai fungsi tubuh yang melibatkan peran hormon diantaranya metabolisme, homeostasis (seperti pengaturan tekanan darah dan gula darah, keseimbangan cairan dan elektrolit serta suhu tubuh), tumbuh kembang, fungsi seksual, reproduksi, siklus tidur-bangun, dan suasana hati. 

Selain sebagai pembawa pesan kimiawi yang mengkoordinasikan berbagai fungsi dalam tubuh, hormon juga berfungsi sebagai pembawa pesan melalui darah ke organ, kulit, otot, dan jaringan lainnya. 

Sinyal-sinyal ini kemudian akan memberitahu tubuh apa yang harus dilakukan dan kapan melakukannya. Hormon yang mengatur suasana hati inilah yang berperan dalam menciptakan mood positif termasuk rasa bahagia dan senang. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun