Mohon tunggu...
Retno Dwi Putri
Retno Dwi Putri Mohon Tunggu... -

Assalamu'alaikum, terinspirasi dari tetesan air yang jatuh diatas batu, semakin lama batu itu membentuk lubang, tetesan itu tidak hanya sekali atau dua kali tapi ratusan atau bahkan ribuan, begitulah diri ini yang mencoba seperti tetesan air itu, senantiasa belajar dan terus belajar, agar dapat bermanfaat utuk diri dan juga ummat

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Peduli Itu...

12 Desember 2010   12:34 Diperbarui: 26 Juni 2015   10:48 39
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Sepulang mengajar... ditengah jalan ada sebuah taman kecil, tapi cukup luas untuk dijadikan tempat bermain anak-anak, sekilas aku melihat anak-anak jalanan itu menikmati area tersebut untuk dijadikan tempat bermain dan berlari, aku melihat 3 orang anak laki-laki sedang bermain, bergulat.

Sepintas terbersit dipikiranku mungkin kalau diluar negeri ada sebuah taman yang besar yang bisa digunakan untuk berlari bagi anak-anak hal itu akan mengembangkan rasa 'bebas' mereka, dan jika itu ada di Jakarta pasti menyenangkan sekali. Namun, tiba-tiba aku tersadar senyumku diawal berganti dengan kengerian, karena anak-anak yang kulihat semula bermain gulat tiba-tiba bertingkah aneh, masih bergulat tapi ditambahi gerakan-gerakan yang mengarah kepada hubungan orang dewasa....Astaghfirullah...

Aku tersentak seketika, pedih, tapi juga bingung...kulihat dua orang laki-laki didepanku hanya tertawa melihat tingkah mereka....Allah...disini tiba-tiba aku tersadar,,,banyak hal yang bisa aku petik dari peristiwa tersebut, soal kemiskinan, pendidikan yang kurang, tak adanya pantauan orang tua juga ketidakpedulian orang sekitar...

Ternyata aku sadar, banyak hal yang masih belum kita benahi, banyak hal yang belum kita sentuh terutama soal akhlaq, soal kepedulian terhadap orang-orang yang memang belum paham, soal kepedulian terhadap para orang tua yang memang tidak mengerti mau dibawa kemana anak-anak ini nanti, soal pendidikan yang masih belum tersentuh untuk anak-anak jalanan, soal keacuhan orang-orang sekitar terhadap hal-hal yang porno atau mungkin banyak dari mereka yang menganggap "ahh...itu biasa.."

Astaghfirullah....tidak heran jika ternyata banyak bencana di bumi ini, karena penghuninya sudah tidak saling peduli lagi, sudah tidak ada keinginan untuk berbuat baik dan memperbaiki yang tidak baik.

Astaghfirullahal'adziimm....Ya Allah sadarkanlah kami,,,berikan kami petunjukMu, tunjukkanlah yang salah itu salah dan benar itu benar, tuntunlah kami untuk mengikuti sunnahMu, untuk menjalankan syariatMu....bimbinglah kami Ya Robb...ingatkanlah kami untuk wa tawashobil haq wa tawashobishobr

amiinnnn

wallahu'alam bishowab

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun