Mohon tunggu...
Retno Dwi Putri
Retno Dwi Putri Mohon Tunggu... -

Assalamu'alaikum, terinspirasi dari tetesan air yang jatuh diatas batu, semakin lama batu itu membentuk lubang, tetesan itu tidak hanya sekali atau dua kali tapi ratusan atau bahkan ribuan, begitulah diri ini yang mencoba seperti tetesan air itu, senantiasa belajar dan terus belajar, agar dapat bermanfaat utuk diri dan juga ummat

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Melafadzkan Al Qur'an Dikerumunan Penumpang Bis Kota [Just Share]

5 November 2010   14:52 Diperbarui: 26 Juni 2015   11:49 104
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemerintahan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Hari ini, tepatnya pagi ini...ketika aku menumpang bis kota ke arah senen-lebak bulus. Ada seorang laki-laki, kumuh, kotor mengenakan kemeja, topi butut dan berkacamata didalam bis tersebut sedang melafadzkan Al Qur'an secara lantang, meskipun penuh sesak tak ada seorangpun yang berani berdiri dekat disampingnya.

Karena tak ada tempat, dan khawatir berdiri dipinggir pintu, aku memaksa masuk ketengah-tengah kerumunan, ada rasa takut dan pandangan aneh penumpang didalam bis kota kearahku, heran, tentu saja, jangankan mereka akupun heran pada diriku sendiri.

yang ada dalam pikiranku saat itu (1) apa orang ini normal? (2) bacaan Qur'an yang dibacanya benar atau salah?

Entah...tiba-tiba saja rasa takut terhadap normalnya orang ini, hilang... dan aku lebih fokus pada apa yang dibacanya, pertama tentu saja aku mengenal surat At Tiin yang dibaca orang tersebut, lalu surat berikutnya aku tidak tahu yang aku tahu ia membaca tentang Masjidil Aqsho, dan surat berikutnya surat Al Ashr....

Tiba-tiba saja....ada beberapa hal yang dapat aku petik dari kejadian tersebut....

>> Aku menganggap,,,,,ditengah-tengah musibah yang terjadi pada bangsa ini....ia mengajarkan kita untuk tenang dan selalu ingat Allah dimanapun berada,, seperti halnya letih dan berlelah-lelah didalam bis kota.

>> Aku jadi teringat... sudah terlalu lama, aku tidak menghafal dan membaca Al Qur'an didalam bis kota, bukan untuk pamer, tapi mengejar target akhirat.

tapi semua itu tak jadi patokan....hanya Allah yang Maha Tahu...semuanya....

(termasuk apa benar laki-laki itu ga normal???)

wallahu'alam bishowab

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun